Jakarta - Gelaran GP Mandalika 2023 menjadi debut dari Fadillah Arbi Aditama, pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT), di ajang balap dunia Moto3 World Championship 2023 seri Mandalika (14-15/10). Pemuda asal Purworejo, Jawa Tengah ini akan menjadi pembalap Indonesia pertama, yang mendapatkan kesempatan wildcard beraksi di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Sebagai pembalap binaan Astra Honda Racing School (AHRS), Arbi akan berpartner dengan alumni AHRS lainnya, Mario Suryo Aji, yang telah menjadi pembalap regular di kelas Moto3 World Championship sejak tahun lalu. Mario bertengger di bawah naungan Honda Team Asia.
Arbi mengaku sangat antusias dengan kesempatan balapan di kejuaraan dunia GP Mandalika. Kendati ini pengalaman pertamanya. Berusaha menunjukan potensi terbaik, mengingat dia disemangati dan disaksikan langsung masyakarat Indonesia. "Saya berterima kasih kepada Astra Honda atas kesempatan ini. Semua bekal yang saya punya, termasuk pengalaman balap di JuniorGP, akan saya manfaatkan sebaik-baiknya," ujar Arbi penuh semangat.
Merupakan jebolan Astra Honda Racing School tahun 2019, Arbi memulai karir balap internasional di ajang Asia Talent Cup pada musim 2021, saat berusia 15 tahun. Berbekal potensi yang menjanjikan, dia mendapat kesempatan emas bersaing di ajang FIM JuniorGP.
Pada Juli 2023 lalu, dia berhasil mencatat sejarah sebagai pebalap Indonesia pertama yang mengumandangkan Indonesia Raya dengan meraih podium tertinggi pada ajang kejuaraan balap dunia JuniorGP di Circuit de Barcelona-Catalunya, Spanyol.
General Manager Marketing and Planning Analysis AHM, Andy Wijaya mengatakan sejak bergabung dalam binaan Astra Honda Racing School, Arbi diyakini memiliki potensi besar untuk mengoptimalkan kompetensi balapnya dalam upaya memberikan kebanggaan bagi Indonesia di kancah balap internasional.
Komitmen AHM dengan semangat Satu Hati akan terus mendukung pebalap muda tanah air untuk mampu mengasah karakter balap yang gigih dan kompetitif untuk meraih mimpi di ajang balap dunia. "Kami yakin berbekal tempaan pembinaan balap yang selama ini dijalani bersama kami, Arbi akan tampil percaya diri, kompetitif, dan pantang menyerah saat bersaing dengan pebalap-pebalap Moto3 World Championship yang sudah berpengalaman, salah satunya Mario,” ujar Andy.
Debut Arbi ini menambah jajaran alumni Astra Honda Racing School yang telah mengaspal di kejuaraan balap dunia di kelas Moto2 dan Moto3, seperti Andi Farid Izdihar yang biasa dikenal sebagai Andi Gilang, Gerry Salim dan Mario Suryo Aji.
Saat ini, alumni AHRS lainnya pun tengah berjuang di ajang kompetisi bergengsi lainnya seperti Asia Talent cup dan Asia Road Racing Championship.(Autogear.id/Alun Segoro)
Jakarta - Gelaran GP Mandalika 2023 menjadi debut dari Fadillah Arbi Aditama, pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT), di ajang balap dunia Moto3 World Championship 2023 seri Mandalika (14-15/10). Pemuda asal Purworejo, Jawa Tengah ini akan menjadi pembalap Indonesia pertama, yang mendapatkan kesempatan wildcard beraksi di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Sebagai pembalap binaan Astra Honda Racing School (AHRS), Arbi akan berpartner dengan alumni AHRS lainnya, Mario Suryo Aji, yang telah menjadi pembalap regular di kelas Moto3 World Championship sejak tahun lalu. Mario bertengger di bawah naungan Honda Team Asia.
Arbi mengaku sangat antusias dengan kesempatan balapan di kejuaraan dunia GP Mandalika. Kendati ini pengalaman pertamanya. Berusaha menunjukan potensi terbaik, mengingat dia disemangati dan disaksikan langsung masyakarat Indonesia. "Saya berterima kasih kepada Astra Honda atas kesempatan ini. Semua bekal yang saya punya, termasuk pengalaman balap di JuniorGP, akan saya manfaatkan sebaik-baiknya," ujar Arbi penuh semangat.
Merupakan jebolan Astra Honda Racing School tahun 2019, Arbi memulai karir balap internasional di ajang Asia Talent Cup pada musim 2021, saat berusia 15 tahun. Berbekal potensi yang menjanjikan, dia mendapat kesempatan emas bersaing di ajang FIM JuniorGP.
Pada Juli 2023 lalu, dia berhasil mencatat sejarah sebagai pebalap Indonesia pertama yang mengumandangkan Indonesia Raya dengan meraih podium tertinggi pada ajang kejuaraan balap dunia JuniorGP di Circuit de Barcelona-Catalunya, Spanyol.
General Manager Marketing and Planning Analysis AHM, Andy Wijaya mengatakan sejak bergabung dalam binaan Astra Honda Racing School, Arbi diyakini memiliki potensi besar untuk mengoptimalkan kompetensi balapnya dalam upaya memberikan kebanggaan bagi Indonesia di kancah balap internasional.
Komitmen AHM dengan semangat Satu Hati akan terus mendukung pebalap muda tanah air untuk mampu mengasah karakter balap yang gigih dan kompetitif untuk meraih mimpi di ajang balap dunia. "Kami yakin berbekal tempaan pembinaan balap yang selama ini dijalani bersama kami, Arbi akan tampil percaya diri, kompetitif, dan pantang menyerah saat bersaing dengan pebalap-pebalap Moto3 World Championship yang sudah berpengalaman, salah satunya Mario,” ujar Andy.
Debut Arbi ini menambah jajaran alumni Astra Honda Racing School yang telah mengaspal di kejuaraan balap dunia di kelas Moto2 dan Moto3, seperti Andi Farid Izdihar yang biasa dikenal sebagai Andi Gilang, Gerry Salim dan Mario Suryo Aji.
Saat ini, alumni AHRS lainnya pun tengah berjuang di ajang kompetisi bergengsi lainnya seperti Asia Talent cup dan Asia Road Racing Championship.(Autogear.id/Alun Segoro)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
