Mandalika: Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, siap untuk turun di MotoGP Mandalika pada Minggu (20-3-2022) dari baris kedua. Dia pun membeberkan salah satu trik untuk memaksimalkan performa kuda besinya di balapan ini.
Bagnaia bercerita ini merupakan balapan pertamanya di Sirkuit Mandalika. Oleh sebab itu, dia memilih untuk menggunakan pelumas yang tepat untuk memaksimalkan Ducati Desmosedici GP22 miliknya.
"Meskipun ini pengalaman pertama bagi saya untuk bertanding di Indonesia, saya optimis dapat memberikan performa balapan yang baik. Hal ini berkat dukungan tim yang kuat juga pelumas Shell Advance yang mampu membantu meningkatkan performa mesin motor saya," ungkap Bagnaia.
Bagnaia menyebutkan kerja sama kedua merek ini sudah terjalin sejak tahun 1999, mulai dari kejuaraan Superbike dan MotoGP. Kerja sama mereka kemudian sudah melahirkan formulasi khusus Active Cleansing Technology dan Pureplus Technology yang kemudian digunakan oleh pengendara motor di seluruh dunia.
Produsen pelumas asal Belanda ini bekerja sama dengan Ducati untuk terus mendorong berbagai batasan teknis dan mengembangkan pelumas motor balap agar dapat memberikan performa yang dibutuhkan oleh tim untuk balapan di akhir pekan ini. Ducati tidak hanya menggunakan produk Shell di lintasan, tetapi juga memilih Shell Advance dan Shell V-Power sebagai pelumas dan bahan bakar dalam pengisian pertama untuk setiap unit yang akan meninggalkan pabrik di Bologna, Italia.
Direktur Pelumas Shell Indonesia, Andri Pratiwa, menambahkan siap mendukung Francesco Bagnaia dan Jack Miller.
"Kerja sama antara keduanya telah menghadirkan inovasi yang luar biasa dalam mengembangkan pelumas untuk memaksimalkan kinerja dan efisiensi serta memberikan performa yang terbaik bagi seluruh pelanggan kami,” ungkap Andri Pratiwa,
Mandalika: Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, siap untuk turun di MotoGP Mandalika pada Minggu (20-3-2022) dari baris kedua. Dia pun membeberkan salah satu trik untuk memaksimalkan performa kuda besinya di balapan ini.
Bagnaia bercerita ini merupakan balapan pertamanya di Sirkuit Mandalika. Oleh sebab itu, dia memilih untuk menggunakan pelumas yang tepat untuk memaksimalkan Ducati Desmosedici GP22 miliknya.
"Meskipun ini pengalaman pertama bagi saya untuk bertanding di Indonesia, saya optimis dapat memberikan performa balapan yang baik. Hal ini berkat dukungan tim yang kuat juga pelumas Shell Advance yang mampu membantu meningkatkan performa mesin motor saya," ungkap Bagnaia.
Bagnaia menyebutkan kerja sama kedua merek ini sudah terjalin sejak tahun 1999, mulai dari kejuaraan Superbike dan MotoGP. Kerja sama mereka kemudian sudah melahirkan formulasi khusus Active Cleansing Technology dan Pureplus Technology yang kemudian digunakan oleh pengendara motor di seluruh dunia.
Produsen pelumas asal Belanda ini bekerja sama dengan Ducati untuk terus mendorong berbagai batasan teknis dan mengembangkan pelumas motor balap agar dapat memberikan performa yang dibutuhkan oleh tim untuk balapan di akhir pekan ini. Ducati tidak hanya menggunakan produk Shell di lintasan, tetapi juga memilih Shell Advance dan Shell V-Power sebagai pelumas dan bahan bakar dalam pengisian pertama untuk setiap unit yang akan meninggalkan pabrik di Bologna, Italia.