Pasang Lampu LED di Motor Jadul? Autovision Luncurkan LED Nitro

Salah satu kendala besar yang ditemui mereka pengguna motor jadul atau sudah berusia 10 tahun ke atas untuk sisi pencahayaan atau lampu depan, yaitu tak lagi mumpuni digunakan pada malam hari. Mengingat cahanya lebih redup dibandingkan dengan kendaraan-kendaraan lain yang berseliweran. Hal ini kian membuat pengendaranya merasa kesulitan dalam hal pencahayaan. Bicara lampu jenis LED memang banyak keunggulannya. Hal ini pula yang membuat Sampurna Part Niaga (SPN) selaku pemegang resmi lampu Autovision di Indonesia turut berperan aktif dalam memproduksi aksesoris kendaraan yang sesuai perkembangan zaman. Salah satunya melalui produk lampu dengan teknologi LED.  Mengapa teknologi lampu LED kian tenar? Salah satunya usia pakai yang lebih panjang ketimbang jenis lampu Halogen dan HID. Selain itu, lampu LED dirancang dan diproduksi untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan, baik bagi pengendara maupun pengguna jalan lainnya (terutama bagi pengendara dari arah berlawanan).  Baca Juga: Asyik, Harga Mobil Listrik Bisa Lebih Murah Asalkan Hari ini Sabtu (16/7/2022), SPN meluncurkan produk terbarunya LED Nitro untuk kendaraan roda dua atau sepeda motor di Showroom resmi Autovision Jakarta, di Rukan Fresh Market Green Lake City. Tangerang.   “Sejak 2016 silam, kami mulai mengembangkan lampu berteknologi LED pada roda dua (R2). Kami berusaha hadirkan lampu berkualitas dengan pencahayaan maksimal. Intensitas cahaya yang lebih stabil dan tentunya dapat diaplikasi semua jenis kelistrikan pada sepeda motor,” buka Lily Hernawan yang menjabat Direktur SPN. Mereka terus berinovasi untuk melahirkan produk-produk yang dapat diterima oleh konsumen di Tanah Air. Untuk sepeda motor, SPN kembali melahirkan lampu utama LED Nitro yang memiliki keunggulan lebih terang, lebih stabil dan mampu diaplikasi untuk arus kelistrikan jenis AC maupun DC.      “LED Nitro merupakan pengembangan baru secara total. Baik dari LED Chips terbaru yang paling powerful, ditunjang LED driver skema terbaru yang menunjang full AC/DC dengan pengembangan fokus untuk pasar sepeda motor di Indonesia. Tujuannya, untuk memberikan kenyamanan dan kemanan dalam mengemudi pada malam hari dan segala kondisi,” jelas R&D SPN, Andry Raja dalam momentum ngobrol bersama jurnalis hari ini. Teknologi Lebih Canggih Apa saja kelebihannya? Andry Raja menegaskan beberapa hal. Di antaranya lebih terang dan lebih stabil. LED Nitro Menggunakan teknologi Chip High Power SMD yang menghasilkan cahaya maksimal dengan daya mencapai 10 Watt atau setara daya terang mencapai 1000 LM. Sementara lampu pijar standar berdaya 25 Watt yang setara daya terang hanya 450 LM. Lebih Stabil. Untuk mengimbangi besarnya daya Chip High Power SMD ini, Autovision LED Nitro dilengkapi dengan sistem pendingin Berbahan Alumunium terbaik berbentuk sirip sehingga membantu membuang panas secara maksimal. Tentu saja hal ini membuat daya LED Nitro menjadi sangat stabil.  Baca Juga: Generasi Ke-6 Honda CR-V Punya Mesin Turbo atau Hybrid Support Full AC/DC.  Produk terbaru Autovision LED Nitro menjadi solusi bagi semua jenis kelistrikan kendaraan AC dan DC. Dilengkapi teknologi terkini yang bisa men-support semua jenis kelistrikan motor, baik tipe kelistrikan AC dan DC. Bahkan dapat digunakan untuk motor yang memfungsikan lampu utama sebagai DRL seperti Suzuki Nex. Kemudahan pemasangan LED Nitro (plug and play) menjadi lebih sempurna tanpa harus mengubah kelistrikan motor. Tiga Tipe Soket  LED Nitro disajikan dalam 3 tipe soket, yaitu P15d25-1 (M5/H6) dan H7 serta soket H4/HS1. Untuk soket jenis pertama, P15d25-1 (M5/H6) bisa diaplikasi berbagai jenis motor. Seperti jenis motor matic, bebek, dan sport. Berikut kami sajikan berbagai merek kendaraan sepeda motor yang bisa mengaplikasi LED Nitro.  Merek Honda seperti Revo, Astrea, Karisma, BeAT, Blade, GL Pro dan GL Max, City Sport 1, Supra 125 fi dan X125, Vario 110 dan 125, Spacy , Scoopy Karburator. Sedangkan merek Suzuki hadir untuk Arashi, Axelo, Let’s, Nex, Satria, Shogun, Skydrive, Skywave, Smash, Thunder 125, Spin, Tornado, FU 15.      Sementara untuk merek Yamaha,  mulai dari Yamaha F1-ZR, Vega, Jupiter Z, Nouvo Z, X-ride, Xeon, Jupiter MX 135, Jupiter MX, Mio Sporty, Mio J, Force One, Vega R, Vega R new, Soul GT, Scorpio Z, hingga RX King. Dan pecinta merek Kawasaki, dapat digunakan untuk Kawasaki Edge, Ninja 150 SS, Blitz R, Blitz Joy 125, dan Kaze-R.  Untuk tipe soket H7 bisa digunakan pada motor jenis Sport seperti Yamaha YZF-R25, Yamaha YZF-R6, Yamaha YZF-R1, Kawasaki Ninja 250R, Kawasaki Z250, Kawasaki Ninja 650, Kawasaki Versys, hingga Bajaj Pulsar 220. Sedangkan tipe soket H4/HS1 bisa diaplikasi untuk Yamaha Byson, V-ixion serieS, YZF R15, Kawasaki KLX 150, KLX 250, Dtracker 150, KSR, Ninja 150 R dan 150 RR, Suzuki Inazuma dan Bajaj Pulsar 180 dan 200.  Baca Juga: au “Bicara harga, Autovision LED Nitro dijual dengan harga yang ramah untuk kantong yaitu Rp. 55.000,- untuk tipe socket P15d25-1 (M5/H6) dan Rp 66.000,- untuk tipe socket H7. Para bikers bisa mendapatkan lampu terbaru Autovision ini dengan mudah.  Sementara untuk tipe soket H4/HS1 dilepas dengan harga Rp 72.000,- saja,” promo Manager Marketing SPN, Fauziah Fatimah. Spesifikasi Autovision LED NITRO Bahan Sumber Cahaya : Hi Power LED SMD Chip  Warna Cahaya : 6.000 Kelvin & COMBO  Pemakaian Daya : 10 Watt  Tegangan Operasi : AC/DC 9-85 Volt  Daya Terang : 750 LM Up to 1000 LM  Soket : PX43t, P15D25-1 (M5/H6), H7 dan H4/HS1 Bahan Pelepas Panas : Sirip Alumunium  Umur Operasional : >30.000 jam  Suhu Operasional : -40 s/d +80°C