Jakarta: Sepeda motor tipe sport dan adventure (petualang) kini semakin ramai diniagakan sejumlah merek otomotif di pasar Indonesia. Melihat adanya pasar yang cukup besar untuk sepeda motor tipe sport dan adventure, Michelin tidak ingin ketinggalan dengan memberikan pilihan ban baru yang bisa digunakan.
Merek asal Perancis ini secara resmi mulai memasarkan model Power 5 dan Anakee Adventure untuk memenuhi kebutuhan pasar ban roda dua di Indonesia. Keduanya memiliki desain yang berbeda dan peruntukannya juga berbeda, yang disesuaikan dengan kebutuhan konsumennya.
“Sebagai salah satu pemain utama dalam misi untuk mencapai mobilitas yang lebih aman, mudah diakses, dan efisien, penting bagi kita untuk bisa mengantisipasi, mengidentifikasi, dan merespon kebutuhan konsumen. Power 5 dan Anakee Adventure di saat yang bersamaan dirancang untuk dapat memuaskan keinginan para pengendara motorsport,” ungkap Direktur Komersial B2C Michelin Indonesia, Ahmad Faiez Pisal, melalui keterangan resminya.
Power 5 diklaim cocok untuk pengguna motor sports dan motor sports touring yang membutuhkan kemampuan grip, traksi, dan kinerjanya dalam berbagai kondisi jalanan aspal. Selain itu model yang ditawarkan dalam ukuran ring 17 ini juga diklaim memiliki usia pakai yang lebih lama.
Semua keunggulan yang ditawarkan ini tidak terlepas dari campuran karet yang menggabungkan silika dan karbon hitam, kemudian racikan khusus Michelin 2CT di ban depan dan Michelin 2CT+ di ban belakang, Rasio tread groove to tread block sebesar 11 persen, sampai Desain tread dan sidewall baru yang mengintegrasikan Premium Touch Technology.
Sedangkan model Anakee Adventure memiliki kemampuan untuk melibas jalanan offroad ringan, dengan komposisi 80 persen aspal dan 20 persen offroad. Ban ini diperuntukan bagi pengendara yang lebih banyak berkendara di atas aspal, dan sesekali turun ke jalur tanah.
Kemampuan yang ditawarkan ban berukuran 17-21 inci ini tidak terlepas dari Bridge Block Technology, Wet Grip yang dihasilkan dari bahan campuran silika untuk memaksimalkan performa pada jalanan yang basah dan licin, Pola geometris tread yang fully-grooved, dan kombinasi optimized profile, all-new tread pattern serta bahan campuran Michelin 2CT
"Melalui Power 5 dan Anakee Adventure, kami berharap untuk dapat memenuhi kebutuhan pengendara motor dan motorsport di Indonesia yang mencari keunggulan dan pengalaman berkendara terbaik dalam kondisi cuaca, jalanan, dan penggunaan apapun. Kehadiran Power 5 dan Anakee Adventure menggarisbawahi tekad kami untuk terus memberikan kontribusi yang lebih besar dan lebih baik untuk peningkatan mobilitas,” tambah Head of Marketing Consumer Products PT Michelin Indonesia, Roslina Komalasari.
Jakarta: Sepeda motor tipe sport dan adventure (petualang) kini semakin ramai diniagakan sejumlah merek otomotif di pasar Indonesia. Melihat adanya pasar yang cukup besar untuk sepeda motor tipe sport dan adventure, Michelin tidak ingin ketinggalan dengan memberikan pilihan ban baru yang bisa digunakan.
Merek asal Perancis ini secara resmi mulai memasarkan model Power 5 dan Anakee Adventure untuk memenuhi kebutuhan pasar ban roda dua di Indonesia. Keduanya memiliki desain yang berbeda dan peruntukannya juga berbeda, yang disesuaikan dengan kebutuhan konsumennya.
“Sebagai salah satu pemain utama dalam misi untuk mencapai mobilitas yang lebih aman, mudah diakses, dan efisien, penting bagi kita untuk bisa mengantisipasi, mengidentifikasi, dan merespon kebutuhan konsumen. Power 5 dan Anakee Adventure di saat yang bersamaan dirancang untuk dapat memuaskan keinginan para pengendara motorsport,” ungkap Direktur Komersial B2C Michelin Indonesia, Ahmad Faiez Pisal, melalui keterangan resminya.
Power 5 diklaim cocok untuk pengguna motor sports dan motor sports touring yang membutuhkan kemampuan grip, traksi, dan kinerjanya dalam berbagai kondisi jalanan aspal. Selain itu model yang ditawarkan dalam ukuran ring 17 ini juga diklaim memiliki usia pakai yang lebih lama.
Semua keunggulan yang ditawarkan ini tidak terlepas dari campuran karet yang menggabungkan silika dan karbon hitam, kemudian racikan khusus Michelin 2CT di ban depan dan Michelin 2CT+ di ban belakang, Rasio tread groove to tread block sebesar 11 persen, sampai Desain tread dan sidewall baru yang mengintegrasikan Premium Touch Technology.
Sedangkan model Anakee Adventure memiliki kemampuan untuk melibas jalanan offroad ringan, dengan komposisi 80 persen aspal dan 20 persen offroad. Ban ini diperuntukan bagi pengendara yang lebih banyak berkendara di atas aspal, dan sesekali turun ke jalur tanah.
Kemampuan yang ditawarkan ban berukuran 17-21 inci ini tidak terlepas dari Bridge Block Technology, Wet Grip yang dihasilkan dari bahan campuran silika untuk memaksimalkan performa pada jalanan yang basah dan licin, Pola geometris tread yang fully-grooved, dan kombinasi optimized profile, all-new tread pattern serta bahan campuran Michelin 2CT
"Melalui Power 5 dan Anakee Adventure, kami berharap untuk dapat memenuhi kebutuhan pengendara motor dan motorsport di Indonesia yang mencari keunggulan dan pengalaman berkendara terbaik dalam kondisi cuaca, jalanan, dan penggunaan apapun. Kehadiran Power 5 dan Anakee Adventure menggarisbawahi tekad kami untuk terus memberikan kontribusi yang lebih besar dan lebih baik untuk peningkatan mobilitas,” tambah Head of Marketing Consumer Products PT Michelin Indonesia, Roslina Komalasari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ERA)
