Tilang Elektronik
Kini Di Baju & Helm Polisi Ada Kamera Tilang Elektronik
Ekawan Raharja • 24 Maret 2021 11:00
Jakarta: Inovasi tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) ditingkatkan dengan menghadirkan ETLE Mobile. Kamera pengawas ini sekarang tidak hanya hadir di jalan-jalan raya saja, namun ada di baju dan helm polisi juga.
Ide ETLE Mobile sudah di resmikan oleh Polda Metro Jaya untuk melayani masyarakat dalam menjaga lalu lintas yang kondusif dan menegakan peraturan di jalan raya. Kamera ETLE kini juga tersemat di badan (body cam), helm (helmet cam) dan dashboard kendaraan (dash cam).
"Hari ini saya meresmikan ETLE mobile, ada 30 ETLE mobile yang akan kita operasikan. ETLE mobile ini melengkapi ETLE statis yang sudah ada,” ungkap Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran, dikutip dari Humas Polri.
Ia berharap sistem penindakan menggunakan E-TLE ini diyakini akan mampu meminimalkan tindakan penyelewengan dari petugas saat melakukan penindakan kepada warga. “Dengan ETLE, saya kira penegakan hukum akan semakin memiliki profesionalisme,” ujarnya.
“Masyarakat akan mendapatkan tidak ada lagi persepsi yang saling menyalahkan karena bukti mati melalui pelanggaran yang terekam oleh CCTV tidak terbantahkan, sehingga kesan terjadinya perilaku–perilaku transaksional dapat kita minimalisir,” sambungnya.
Ia menjelaskan, dalam E-TLE mobile ini ada beberapa fitur yang terpasang pada kendaraan petugas. Fitur–fitur tersebut mulai dari body cam, helmet cam, hingga dash cam. Kamera E-TLE mobile ini menjadi terobosan untuk menindak pelanggaran lalu lintas.
“Ini sebagai terobosan kreatif sehingga pelanggar lalu lintas bisa kita cover meski tidak ada kamera ETLE yang statis. Selain itu, ini akan menjadi alat untuk mengontrol perilaku anggota yang bertugas di lapangan,” pungkasnya.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo, menambahkan keberadaan kamera yang melekat pada kendaraan hingga seragam petugas ini akan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas di lapangan.
“Jadi kalau dia bisa menemukan pelanggaran, dia tinggal pasang dan nyala. Jadi apapun yang terjadi di depan dia, terekam. Bahkan teknologi terbaru apa yang terekam di body cam ini bisa terpantau di TMC,” ujar Kombes Sambodo Purnomo Yogo dikutip dari laman NTMC Polri.
ETLE Di Jalanan Terus Dimaksimalkan & Ditingkatkan
Selain kamera bergerak, Polda Metro tetap mengandalkan ETLE statis yang terpasang di sejumlah ruas jalan Jakarta. Di tahun ini, mereka menargetkan memiliki 150 ETLE di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
“Di 2021 kami tambahkan 41 kamera. Kemudian tahap 5, kami sedang ajukan ke Pemprov DKI 60 kamera. Sehingga kalau ini disetujui, semua total di akhir tahun 2021 kita lengkap 150 kamera ETLE di seluruh Jakarta dan 30 ETLE mobile,” papar Sambodo.
Sejauh ini, sudah ada 16 kamera yang sudah dipasang di jalur arteri, dan 10 kamera yang berada di koridor TransJakarta.
“Jadi kalau semakin banyak, tidak perlu lagi kejadian seperti anggota berantem berdebat dengan jalur Busway, silahkan saja. Tahu-tahu, tiba-tiba tilangnya sudah dapat dikirimkan. Di jalan tol ada 7 titik,” ungkapnya.
Untuk jenis ETLE statis, Polda Metro telah mengoperasikan 4 jenis kamera, yakni speed cam, checkpoint cam, weigh in motion, dan e-police.
“Speed cam dan weigh in motion adalah teknologi terbaru di mana sekarang kita sudah bisa menindak terhadap pelanggaran jasa penindakan. Dan juga sedang dicoba untuk menindak kendaraan yang overload dan over dimension yang ini dipasang di jalan tol,” jelas dia.
Ia menjelaskan, dalam E-TLE mobile ini ada beberapa fitur yang terpasang pada kendaraan petugas. Fitur–fitur tersebut mulai dari body cam, helmet cam, hingga dash cam. Kamera E-TLE mobile ini menjadi terobosan untuk menindak pelanggaran lalu lintas.
“Ini sebagai terobosan kreatif sehingga pelanggar lalu lintas bisa kita cover meski tidak ada kamera ETLE yang statis. Selain itu, ini akan menjadi alat untuk mengontrol perilaku anggota yang bertugas di lapangan,” pungkasnya.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo, menambahkan keberadaan kamera yang melekat pada kendaraan hingga seragam petugas ini akan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas di lapangan.
“Jadi kalau dia bisa menemukan pelanggaran, dia tinggal pasang dan nyala. Jadi apapun yang terjadi di depan dia, terekam. Bahkan teknologi terbaru apa yang terekam di body cam ini bisa terpantau di TMC,” ujar Kombes Sambodo Purnomo Yogo dikutip dari laman NTMC Polri.
ETLE Di Jalanan Terus Dimaksimalkan & Ditingkatkan
Selain kamera bergerak, Polda Metro tetap mengandalkan ETLE statis yang terpasang di sejumlah ruas jalan Jakarta. Di tahun ini, mereka menargetkan memiliki 150 ETLE di wilayah hukum Polda Metro Jaya.