Jakarta: BMW kembali menjadi korban duplikasi industri otomotif Tiongkok. Kali ini giliran sepeda motor BMW S1000RR yang menjadi korban duplikasi.
Secara desain, motor duplikasi ini sekilas memiliki desain yang sama dengan versi asli produksi jerman. Kesamaan wujud terlihat dari bentuk bodi serta lampu depan, DRL, rangka utama, sampai livery atau stripping yang digunakan.
Pabrikan asal Tiongkok juga membuat beberapa bagian yang cukup detail. Motor tersebut dipasangkan suspensi depan berjenis upside down, pengereman ganda di depan, swing arm berjenis banana, sampai lekuk bodi yang cukup dinamis dan tidak kaku.
Cuma perlu diingat, meski replika maka tetap saja ada sejumlah perbedaan untuk menghindari tuntutan pelanggaran aturan hak cipta. Seperti fairing yang digunakan bukan S1000RR melainkan model S500, dan logo yang secara kasat mata memang mirip namun berbeda dengan logo asli BMW.
Sayangnya belum diketahui bagaimana spesifikasi yang digunakan di oleh motor replika ini. Ada kemungkinan mesin yang digunakan 500 cc karena dari segi produksi lebih terjangkau.
Kalau kita bandingkan, S1000RR dibekali mesin 999 cc inline empat silinder dengan ShiftCam dan menjanjikan tenaga 207 daya kuda @ 13.500 rpm serta torsi maksimum 113 Nm @ 11.000 rpm yang disalurkan transmisi manual 6 percepatan. Sejumlah teknologi canggih juga disematkan mulai dari panel meter TFT, 4 Riding Modes, Engine Brake Control, Hill Start Assist, Traction Control, ABS, dan yang lainnya.
Nah motor replika ini ditawarkan oleh Sigma Motorsport Pakistan. Sayangnnya pihak distributor di Pakistan tak menginformasikan harga dari replika S1000RR. Sedangkan untuk S1000RR original dijual dengan banderol USD19.245 atau setara Rp275 jutaan.
Jakarta: BMW kembali menjadi korban duplikasi industri otomotif Tiongkok. Kali ini giliran sepeda motor BMW S1000RR yang menjadi korban duplikasi.
Secara desain, motor duplikasi ini sekilas memiliki desain yang sama dengan versi asli produksi jerman. Kesamaan wujud terlihat dari bentuk bodi serta lampu depan, DRL, rangka utama, sampai livery atau stripping yang digunakan.
Pabrikan asal Tiongkok juga membuat beberapa bagian yang cukup detail. Motor tersebut dipasangkan suspensi depan berjenis upside down, pengereman ganda di depan, swing arm berjenis banana, sampai lekuk bodi yang cukup dinamis dan tidak kaku.
Cuma perlu diingat, meski replika maka tetap saja ada sejumlah perbedaan untuk menghindari tuntutan pelanggaran aturan hak cipta. Seperti fairing yang digunakan bukan S1000RR melainkan model S500, dan logo yang secara kasat mata memang mirip namun berbeda dengan logo asli BMW.
Sayangnya belum diketahui bagaimana spesifikasi yang digunakan di oleh motor replika ini. Ada kemungkinan mesin yang digunakan 500 cc karena dari segi produksi lebih terjangkau.