Jakarta: Berkendara jarak jauh pastinya akan membuat tubuh kelelahan yang ujung-ujungnya mengganggu konsentrasi. Jika konsentrasi mulai berkurang maka bahaya sudah mengancam.
Karena itu, untuk mensiasati perjalanan jarak jauh dengan sepeda motor diperlukan yang namanya manajemen perjalanan, termasuk mengatur posisi tubuh saat berkendara. Posisi tubuh yang benar tak hanya membuat Anda nyaman namun juga membuat stamina berkendara lebih optimal.
Manager Safety Riding Astra Honda Motor (AHM) Johanes Lucky mengatakan mengatur posisi badan saat berkendara ada dua jenis, pertama biasa disebut ride on position.
Pada posisi itu tubuh bagian atas pengendara lebih santai karena posisi punggung tegak sehingga dapat menurunkan stress pada bagian bahu, punggung, dan leher. Posisi setang kemudi cukup berkontribusi untuk kenyamanan pengendara. Bila posisi setang sedikit lebih tinggi dari pinggul pengendara, itu akan membuat tangan bagian depan lebih rileks.
Menurunnya ketegangan pada otot tangan bagian depan memberikan handling nyaman dan maksimal. Selain itu jika desain motor membuat posisi lutut relatif rata dengan pinggul, itu dapat mengurangi stres atau ketegangan pada paha.
Kedua, yakni leasure position yang merupakan posisi di mana kaki dapat berpindah ke bagian depan ketika sedang berkendara. Posisi seperti ini bisa diterapkan pada sejumlah skuter matic yang beredar di pasaran.
Posisi ini dapat digunakan untuk menurunkan ketegangan pada kaki bagian bawah atau betis saat melakukan perjalanan jarak jauh. Saat dirasa ketegangan pada kaki bagian bawah sudah membaik atau berkurang, pengendara bisa kembali pada posisi pertama atau ride on position.
"Pengendara harus mampu mengidentifikasi medan atau kondisi jalan yang dilewati, tetapi dengan waktu bersamaan juga harus rileks agar menghilangkan ketegangan sehingga mengurangi letih yang terlalu cepat ketika berkendara dengan sepeda motor," ungkap Johanes Lucky dalam keterangan resminya, dikutip Rabu 17 Maret 2021.
"Dengan posisi berkendara benar serta kendaraan nyaman riders tetap dapat memperhatikan keselamatan sehingga berkendara menjadi lebih aman dan menyenangkan," bebernya.
Kedua, yakni leasure position yang merupakan posisi di mana kaki dapat berpindah ke bagian depan ketika sedang berkendara. Posisi seperti ini bisa diterapkan pada sejumlah skuter matic yang beredar di pasaran.
Posisi ini dapat digunakan untuk menurunkan ketegangan pada kaki bagian bawah atau betis saat melakukan perjalanan jarak jauh. Saat dirasa ketegangan pada kaki bagian bawah sudah membaik atau berkurang, pengendara bisa kembali pada posisi pertama atau ride on position.
"Pengendara harus mampu mengidentifikasi medan atau kondisi jalan yang dilewati, tetapi dengan waktu bersamaan juga harus rileks agar menghilangkan ketegangan sehingga mengurangi letih yang terlalu cepat ketika berkendara dengan sepeda motor," ungkap Johanes Lucky dalam keterangan resminya, dikutip Rabu 17 Maret 2021.
"Dengan posisi berkendara benar serta kendaraan nyaman riders tetap dapat memperhatikan keselamatan sehingga berkendara menjadi lebih aman dan menyenangkan," bebernya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ACF)