New Delhi: Royal Enfield secara resmi memperkenalkan model Scram 411 untuk pertama kalinya. Kuda besi ini menawarkan desain scrambler dan kemampuan sebagai sebuah sepeda motor petualang.
Managing Director Eicher Motors Ltd., Siddhartha Lal, menjelaskan sepeda motor ini dirancang dengan fluiditas dan kemampuan serba bisa di berbagai kondisi medan. Terlebih sekarang ini, sepeda motor bisa digunakan sebagai sebuah kendaraan harian atau teman berpetualang di akhir pekan.
"Karena itu, kami ingin merancang sepeda motor yang dapat menavigasi dinamika ini, dan menjadi teman sempurna bagi para pengendara muda dan modern. Scram 411 benar-benar sepeda motor yang dibuat untuk era sekarang, dan selalu siap untuk mengatasi kejutan apa pun yang ada di depan,” ungkap Siddhartha Lal melalui keterangan resminya.
Motor yang mereka sebut sebagai ADV Crossover ini dibangun di atas platform mesin LS-410 Royal Enfield dan sasis Harris Performance. Perubahan pada sisi geometris dan ergonomis ketika berkendara membuat motor ini dapat diandalkan untuk berkendara di dalam kota, ataupun menelusuri jalur yang menantang dan tak terduga di luar lanskap kota.
Konstruksi rangkanya adalah Half-Duplex Spilled Cradle Frame seperti model Himalayan namun dengan dimensi bodi yang berbeda. Scram 411 hadir dengan jarak sumbu roda 1.455 millimeter dan Tinggi jok 795 mm. Ukurannya sumbu rodanya 10 mm lebih pendek dan 800 mm lebih rendah dari Himalayan.
Soal mesin, Royal Enfield Scram 411 mengambil basis mesin dari Himalayan, yaitu berkapasitas 411 cc satu silinder dan berpendingin udara. Dihubungkan dengan 5 percepatan, total tenaga yang dihasilkan mencapai 24,3 tenaga kuda dengan torsi 32 Nm. Akan tetapi perbedaan ada di rasio power-to-weight yang lebih baik dengan bobot ready-to-ride sebesar 185 kg, sedangkan Himalayan berbobot 191 kg.
Bagian kaki-kaki memiliki suspensi yang turuti identik dengan Himalayan, di depan pakai sokbreker teleskopik berukuran 41 mm. Sedangkan untuk roda-roda yang digunakan, Scram 411 mengusung roda 17 inci depan dan belakang. Sistem pengereman di motor ini juga lengkap, sudah cakram di depan belakang beserta fitur ABS.
Para insinyur di India mendesain Scram 411 dengan tujuh pilihan warna, terdiri atas solid dan two-tone. Seperti Graphite Blue, Graphite Red, Graphite Yellow, Blazing Black, Skyline Blue dan skema warna Silver Spirit dan White Flame Two-Tone.
New Delhi: Royal Enfield secara resmi memperkenalkan model Scram 411 untuk pertama kalinya. Kuda besi ini menawarkan desain scrambler dan kemampuan sebagai sebuah sepeda motor petualang.
Managing Director Eicher Motors Ltd., Siddhartha Lal, menjelaskan sepeda motor ini dirancang dengan fluiditas dan kemampuan serba bisa di berbagai kondisi medan. Terlebih sekarang ini, sepeda motor bisa digunakan sebagai sebuah kendaraan harian atau teman berpetualang di akhir pekan.
"Karena itu, kami ingin merancang sepeda motor yang dapat menavigasi dinamika ini, dan menjadi teman sempurna bagi para pengendara muda dan modern. Scram 411 benar-benar sepeda motor yang dibuat untuk era sekarang, dan selalu siap untuk mengatasi kejutan apa pun yang ada di depan,” ungkap Siddhartha Lal melalui keterangan resminya.
Motor yang mereka sebut sebagai ADV Crossover ini dibangun di atas platform mesin LS-410 Royal Enfield dan sasis Harris Performance. Perubahan pada sisi geometris dan ergonomis ketika berkendara membuat motor ini dapat diandalkan untuk berkendara di dalam kota, ataupun menelusuri jalur yang menantang dan tak terduga di luar lanskap kota.
Konstruksi rangkanya adalah Half-Duplex Spilled Cradle Frame seperti model Himalayan namun dengan dimensi bodi yang berbeda. Scram 411 hadir dengan jarak sumbu roda 1.455 millimeter dan Tinggi jok 795 mm. Ukurannya sumbu rodanya 10 mm lebih pendek dan 800 mm lebih rendah dari Himalayan.
Soal mesin, Royal Enfield Scram 411 mengambil basis mesin dari Himalayan, yaitu berkapasitas 411 cc satu silinder dan berpendingin udara. Dihubungkan dengan 5 percepatan, total tenaga yang dihasilkan mencapai 24,3 tenaga kuda dengan torsi 32 Nm. Akan tetapi perbedaan ada di rasio power-to-weight yang lebih baik dengan bobot ready-to-ride sebesar 185 kg, sedangkan Himalayan berbobot 191 kg.
Bagian kaki-kaki memiliki suspensi yang turuti identik dengan Himalayan, di depan pakai sokbreker teleskopik berukuran 41 mm. Sedangkan untuk roda-roda yang digunakan, Scram 411 mengusung roda 17 inci depan dan belakang. Sistem pengereman di motor ini juga lengkap, sudah cakram di depan belakang beserta fitur ABS.
Para insinyur di India mendesain Scram 411 dengan tujuh pilihan warna, terdiri atas solid dan two-tone. Seperti Graphite Blue, Graphite Red, Graphite Yellow, Blazing Black, Skyline Blue dan skema warna Silver Spirit dan White Flame Two-Tone.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ERA)
