Motor Kencang Nihil Poin, Alex Tak Tahu Musababnya di MotoGP Thailand

Tangerang – Upaya besar pembalap tim Gresini Racing di balapan MotoGP Seri Asia, secara bergantian terlihat cukup signifikan. Setelah Fabio Di Giannantonio (Diggia) berhasil mengamankan poin penting setelah finis posisi sembilan dan Alex Marquez (Alex) juga menunjukkan taji terbaiknya di MotoGP Thailand. Sayangnya potensi meraih podium harus pupus di tikungan 10 saat balapan masih menyisakan 13 lap lagi. Para pembalap kini akan memaksimalkan waktu rehat selama sepekan untuk bersiap menghadapi lagi triple header penutup musim MotoGP 2023 pada bulan November 2023 mendatang. Data yang sudah didapatkan dari balapan sebelumnya diharapkan mampu diolah dengan baik oleh para mekanik ahli agar Ducati Desmosedici GP 22 tunggangan Alex Marquez dan Fabio Di Giannantonio makin nyaman untuk berkompetisi dengan pembalap lain di tiga seri terakhir. Alex Marquez merasa bisa bersaing dengan barisan depan, para mekanik ahli sudah membuat Ducati Desmosedici GP22 makin nyaman saat dikendarai pembalap asal Spanyol ini. “Sangat disayangkan lantaran kejadian ini jadi momentum kami tak mendapat apa pun. Saya merasa baik-baik saja dan juga merasa lebih cepat daripada pembalap terdepan di bagian trek tempat saya jatuh. Saya masih harus memahami apa yang terjadi, namun saya perlu berterima kasih kepada tim atas kerja bagusnya. Kami memiliki kecepatan dan konsistensi dalam hal hasil, hanya masalah waktu saja. Consumer Brand General Manager PT EMLI, Rommy Averdy Saa  mengatakan, kedua pembalap Tim Gresini Racing MotoGP sudah menunjukkan talenta terbaiknya di MotoGP Thailand. Konsistensi Diggia berbuah hasil positif dengan berhasil finis posisi sembilan dan membuat dirinya mampu menambah poin, serta memperbaiki posisinya di klasemen sementara MotoGP 2023.   Sedangkan Alex yang tampak sangat percaya diri diawal balapan harus rela kehilangan peluang mendapatkan podium ketika berbelok di tikungan dan kehilangan cengkeraman ban depan. “Semoga hasil ini menjadi pelajaran berharga dan kedua pembalap bisa kembali tampil kompetitif di sisa 3 seri terakhir musim 2023,” ujar Rommy Averdy Saat melalui keterangan persnya. Sementara Diggia mengakui telah berjuang untuk bisa bertahan dengan kondisi panas Sirkuit Buriram yang berpengaruh terhadap ketahanan fisik. “Merupakan balapan yang panas dan sepertinya tidak ada habisnya. Itu sangat sulit, tetapi penting untuk mencapai garis finis dan menampilkan performa yang baik. Kami memiliki kecepatan yang sangat baik, jadi jika kami mulai lebih dekat ke depan, kami bisa bisa berjuang untuk posisi lima atau enam teratas.” Pada persaingan di klasemen sementara pembalap MotoGP 2023, Fabio Di Giannantonio kini berada di posisi 12 dengan miliki 93 poin. Alex Marquez berada di posisi 11 miliki total 117 poin. Rommy Averdy Saat menambahkan, dukungan terhadap Tim Gresini Racing MotoGP dari Federal OilTM, konsumen, dan penggemar di tanah air tak pernah berhenti. “Performa terbaik dari Alex Marquez dan Fabio Di Giannantonio yang didukung oleh para ahli dalam menyiapkan motor balap diharapkan tetap positif untuk menutup triple header MotoGP 2023 di Malaysia, Qatar, dan Valencia. Akan sangat senang bagi Federal OilTM bisa melihat kedua pembalap kembali tampil konsisten berada di podium kemenangan.”