Roma: Perlindungan airbag hingga saat ini identik sebagai salah satu fitur keamanan yang dimiliki mobil mobil saat mengalami kecelakaan. Akan tetapi di era dewasa ini, fitur keamanan ini ternyata juga bisa dinikmati oleh para pengendara sepeda motor.
Akan tetapi airbag di sepeda motor tidak melekat di bagian setang atau body motor. Melainkan, airbag ini melekat di jaket dan akan melindungi pengendara saat jatuh dari sepeda motor.
Teknologi penyematan airbag di jaket atau rompi sudah dilakukan oleh Dainese sejak tahun 1995, dan kemudian diikuti oleh Alpinestars di tahun 2021. Kini semakin banyak yang mengembangkan teknologi serupa, salah satunya adalah Tucano Urbano.
Produsen perlengkapan berkendara asal Italia ini memperkenalkan jaket dengan fitur airbag yang mereka beri nama Airscud. Uniknya dari desain jaket ini, bagian lengan bisa dilepas sehingga bisa menjadi model rompi serta menjadi dalaman jaket.
Rompi ini jelas memberikan perlindungan lebih maksimal kepada pengendara sepeda motor karena sepanjang perjalanan, airbag sudah siap untuk melindungi kala mengalami kecelakaan. Bahkan apabila airbag sudah pernah mengembang, pemilik jaket tidak perlu membuangnya karena airbag ini bisa diisi udara lagi di rumah.
Berkat 7 sensor, 3 akselerometer, 3 giroskop dan 1 GPS, jaket atau rompi ini juga akan menghitung algoritma untuk mengukur parameter penggunaan seribu kali setiap detik. Jika terjadi sesuatu maka dalam waktu kurang dari 60 milidetik, jaket atau rompi ini akan melindungi daerah vital seperti dada, perut, leher dan tulang belakang.
Teknologi canggih lainnya yang disematkan adalah penggunaan chip di bagian belakang dan terkoneksi dengan aplikasi. Dengan chip ini, maka jaket bisa merekam sejumlah data seperti gaya berkendara dan jarak tempuh.
Nah kalau Anda, sudah punya rompi dengan teknologi airbag?
Roma: Perlindungan airbag hingga saat ini identik sebagai salah satu fitur keamanan yang dimiliki mobil mobil saat mengalami kecelakaan. Akan tetapi di era dewasa ini, fitur keamanan ini ternyata juga bisa dinikmati oleh para pengendara sepeda motor.
Akan tetapi airbag di sepeda motor tidak melekat di bagian setang atau body motor. Melainkan, airbag ini melekat di jaket dan akan melindungi pengendara saat jatuh dari sepeda motor.
Teknologi penyematan airbag di jaket atau rompi sudah dilakukan oleh Dainese sejak tahun 1995, dan kemudian diikuti oleh Alpinestars di tahun 2021. Kini semakin banyak yang mengembangkan teknologi serupa, salah satunya adalah Tucano Urbano.
Produsen perlengkapan berkendara asal Italia ini memperkenalkan jaket dengan fitur airbag yang mereka beri nama Airscud. Uniknya dari desain jaket ini, bagian lengan bisa dilepas sehingga bisa menjadi model rompi serta menjadi dalaman jaket.
Rompi ini jelas memberikan perlindungan lebih maksimal kepada pengendara sepeda motor karena sepanjang perjalanan, airbag sudah siap untuk melindungi kala mengalami kecelakaan. Bahkan apabila airbag sudah pernah mengembang, pemilik jaket tidak perlu membuangnya karena airbag ini bisa diisi udara lagi di rumah.
Halaman Selanjutnya
Berkat 7 sensor, 3…