Korlantas Siapkan Dukungan untuk WSBK di Sirkuit Mandalika

Jakarta: Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, Irjen Istiono, sudah melakukan kunjungan ke Sirkuit Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada 14 Oktober 2021. Dia pun mengakui siap memberikan dukungan dan asistensi terhadap kelancaran balap motor World Superbike (WSBK) tersebut ketika berlangsung di Indonesia.   “Tujuannya langsung memberikan asistensi. Kaitannya dengan personel, sarana, dan prasarana. Sinergitas pemangku kepentingan untuk sama-sama menggarap event yang baru pertama kali kelas dunia, yang akan digelar di Indonesia,” ujar Istiono dikutip dari situs Korlantas.   Dalam kesempatan tersebut, Istiono meninjau persiapan sirkuit mulai dari hulu hingga ke hilir. Di antaranya seperti personel, sarana, hingga manajemen yang ada.   “Saya mengapresiasi persiapannya sangat komprehensif, baik dari aspek perencanaannya, ini sudah dipersiapkan dan sudah ditata kekurangannya. Seterusnya tinggal dilatih kemampuan personelnya,” ucap Istiono.   Lebih lanjut, Istiono meminta agar seluruh aspek persiapan yang ada berjalan maksimal. Bahkan, Istiono juga ingin melibatkan masyarakat sekitar untuk diberdayakan. “Saya minta juga rumah-rumah penduduk supaya bisa diberdayakan juga, menjadi nilai ekonomis,” kata dia.     Selain itu, Istiono juga menyinggung rencana Sirkuit Mandalika yang turut menggelar ajang MotoGp pada Maret 2022 mendatang. Dia meminta agar seluruh pihak yang terlibat bekerja serius.   “Ini event internasional, tidak boleh eleh-eleh, harus serius dan anggota harus ditekankan dari sekarang, harus kompak. Tujuannya mensukseskan acara ini, harus kerja keras dan serius di bidangnya masing-masing,” tutur Istiono.   Persiapan Kepolisian Sudah Maksimal Istiono juga menyebutkan semua persiapan yang dilakukan jajaran Ditlantas Polda NTB telah dilakukan dengan maksimal. Diharapkan balapan WSBK perdana di Sirkuit Mandalika ini bisa berjalan dengan lancar dan aman.   “Saya lihat sangat bagus dari persiapan perencanaan ini, mudah-mudahan apa yang sudah kita lakukan maksimal dan detail ini bisa secara maksimal pelaksanaan dengan aman lancar semua dan didukung instansi terkait juga hadir disini semua mensupport, bersinergi bersama-sama untuk kesuksesan acara world superbike,” ujar Istiono.   Istiono menambahkan penerapan rekayasa lalu lintas di sekitar area parkir Sirkuit Mandalika dan kesiapan pengaturan mengatasi kedatangan penonton, hingga pelaksanaan kesiapan dilapangan dinilai cukup baik.     “Kemudian kemarin sore kita melihat upaya-upaya nanti rencana rekayasa lalu lintas kemudian juga lokasi parkir di sana, pengaturannya seperti apa, termasuk penonton semua terus orang datang ke sana seperti apa, kita sudah lihat semuanya dan kesiapan antara jajaran dan instansi terkait sudah sinergi sudah bagus,” jelas Istiono.   Istiono mengaku akan terus melakukan asisten terhadap kesiapan WSBK di wilayah Polda NTB. Dengan asistensi, pihaknya dapat mengetahui kebutuhan personil dan sarana prasarana yang dibutuhkan jajaran Polda NTB untuk menghadapi event WSBK.   “Contohnya dari dilihat dipsamanta perlu apa yang perlu kita tambahkan kemudian lalu lintas roda empatnya, roda duanya perlu apa ini akan kita dukung sepenuhnya, baik kemampuan personilnya dalam waktu dekat kita latih secara maksimal, semua fungsi akan kita uji klinik dari mabes akan datang seminggu lagi,” ucapnya.   Istiono menyampaikan Korlantas Polri akan membackup event WSBK dengan mengirimkan personel tambahan. Termasuk kendaraan roda dua maupun roda empat agar tamu event WSBK bisa mendapatkan pelayanan yang terbaik.   “Kemudian kendaraan yang akan kita perhatikan kesini minggu depan udah saya  digeser kesini baik roda empat maupun roda dua, akan kita datangkan roda empat sebanyak 15 unit, kemudian roda dua ada 5 unit untuk membackup sementara untuk tanggal 18, 19, dan 20 November,” pungkas Istiono.   Diketahui, Indonesia akan menjadi tuan rumah gelaran World Superbike (WSBK) untuk pertama pada 19-21 November 2021 di Sirkuit Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Berbagai kesiapan sudah dilakukan mulai dari sirkuit, akses transportasi hingga target vaksinasi sebagai syarat gelaran WSBK.