Mandalika - Dua pembalap BK8 Gresini Racing yang didukung penuh Federal Oil menyuguhkan penampilan luar biasa pasca sesi Sprint Race MotoGP Indonesia 2025, Sabtu, 4 Oktober di sirkuit Mandalika. Fermin Aldeguer berhasil memanfaatkan momentum start yang bagus dari posisi dua.
Bahkan Ia sempat memimpin balapan hampir 13 lap. Sayangnya harus melepas kemenangan pada lap terakhir dengan finis posisi dua. Ia bahkan langsung mempelajari apa yang kurang saat bertahan dari gempuran sang pemenang yaitu Marco Bezzecchi.
Fermin terlihat makin nyaman mengendarai Ducati Desmosedici GP24 untuk mempertahankan gelar di persaingan titel Rookie of the Year MotoGP 2025. Sedangkan Alex Marquez yang start dari posisi tujuh, berhasil memaksimalkan performa Ducati untuk finis posisi empat di Sprint Race.
Fermin Aldeguer mengatakan bahwa, “Harus saya akui, gagal menang di lap terakhir memang menyakitkan, tapi Kami harus senang dengan hasil ini.”
Baca Juga:
Biaya Perpanjang SIM Per Oktober 2025
Dirinya menegaskan sejujurnya, Ia tahu Marco Bezzecchi lebih cepat darinya, tapi karena kesalahannya di awal, kami berada di posisi dan waktu yang tepat. "Saya hampir merasakan kemenangan, tapi saya senang: kami akan berusaha meraih hasil bagus lagi di balapan utama.”
Sedangkan Alex Marquez yang finis posisi 4 mengungkapkan, “Hari ini positif, meskipun ada kesalahan pada akhir Q2.”
Diungkapkan oleh pembalap bernomor #73 ini, “Kami tidak mengganti motor untuk Sprint, padahal saya cukup terkendala di setelan bagian depan motor. Meskipun begitu, posisi keempat adalah hasil yang bagus. Kami harus tetap tenang dan memilih ban yang tepat untuk balapan utama.”
Posisi klasemen sementara usai Sprint Race MotoGP Indonesia 2025, Alex masih berada di posisi dua dengan 346 poin untuk mengunci gelar runner-up MotoGP 2025. Adapun Fermin Aldeguer berada di posisi delapan dengan 156 poin.
Mandalika - Dua
pembalap BK8 Gresini Racing yang didukung penuh
Federal Oil menyuguhkan penampilan luar biasa pasca sesi Sprint Race MotoGP Indonesia 2025, Sabtu, 4 Oktober di sirkuit Mandalika. Fermin Aldeguer berhasil memanfaatkan momentum start yang bagus dari posisi dua.
Bahkan Ia sempat memimpin balapan hampir 13 lap. Sayangnya harus melepas kemenangan pada lap terakhir dengan finis posisi dua. Ia bahkan langsung mempelajari apa yang kurang saat bertahan dari gempuran sang pemenang yaitu Marco Bezzecchi.
Fermin terlihat makin nyaman mengendarai Ducati Desmosedici GP24 untuk mempertahankan gelar di persaingan titel Rookie of the Year MotoGP 2025. Sedangkan Alex Marquez yang start dari posisi tujuh, berhasil memaksimalkan performa Ducati untuk finis posisi empat di Sprint Race.
Fermin Aldeguer mengatakan bahwa, “Harus saya akui, gagal menang di lap terakhir memang menyakitkan, tapi Kami harus senang dengan hasil ini.”
Dirinya menegaskan sejujurnya, Ia tahu Marco Bezzecchi lebih cepat darinya, tapi karena kesalahannya di awal, kami berada di posisi dan waktu yang tepat. "Saya hampir merasakan kemenangan, tapi saya senang: kami akan berusaha meraih hasil bagus lagi di balapan utama.”
Sedangkan Alex Marquez yang finis posisi 4 mengungkapkan, “Hari ini positif, meskipun ada kesalahan pada akhir Q2.”
Diungkapkan oleh pembalap bernomor #73 ini, “Kami tidak mengganti motor untuk Sprint, padahal saya cukup terkendala di setelan bagian depan motor. Meskipun begitu, posisi keempat adalah hasil yang bagus. Kami harus tetap tenang dan memilih ban yang tepat untuk balapan utama.”
Posisi klasemen sementara usai Sprint Race MotoGP Indonesia 2025, Alex masih berada di posisi dua dengan 346 poin untuk mengunci gelar runner-up MotoGP 2025. Adapun Fermin Aldeguer berada di posisi delapan dengan 156 poin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(UDA)