Gaydon: Aston Martin mengambil langkah berani dalam pengembangan produknya di masa depan. merek mobil premium tersebut diketahui menghentikan penggunaan transmisi manual model-model mobil yang ditawarkan pada masa depan.
CEO Aston Martin, Tobias Moers, menegaskan tidak akan menggunakan transmisi manual di masa depan. Bahkan pilihan transmisi manual akan hilang dari Vantage ketika mobil ini mendapatkan pembaruan.
"Tidak (kami tidak berkomitmen untuk transmisi manual. Sejujurnya, itu bukan perjalanan yang baik," ungkap Tobias dikutip dari Carscoops.
"Anda harus menyadari bahwa mobil sport sekarang telah mengalami perubahan sedikit. Kami telah melakukan beberapa penilaian tentang mobil dengan transmisi manual, dan Anda tidak membutuhkannya lagi."
Bahkan dia mengatakan bahwasanya semakin sedikit konsumen mereka yang inginkan ada tuas persneling (manual). Sehingga, Aston Martin secara mantab akan meninggalkan transmisi manual tahun depan.
Pengumuman dari Tobias ini jelas mengejutkan, karena sebelumnya pabrikan asal Inggris ini berjanji akan menawarkan pilihan transmisi manual. Ucapan ini sempat dilontarkan oleh mantan CEO Aston Martin, Andy Palmer, yang kemudian digantikan oleh Tobias.
Kala itu, Andy melihat bahwasanya penawaran transmisi manual merupakan sebuah peluang, dimana merek-merek lian sudah tidak menawarkan transmisi manual. Tetapi Tobias melihat bahwasanya strategi Andy bukan langkah yang baik.
Gaydon: Aston Martin mengambil langkah berani dalam pengembangan produknya di masa depan. merek mobil premium tersebut diketahui menghentikan penggunaan transmisi manual model-model mobil yang ditawarkan pada masa depan.
CEO Aston Martin, Tobias Moers, menegaskan tidak akan menggunakan transmisi manual di masa depan. Bahkan pilihan transmisi manual akan hilang dari Vantage ketika mobil ini mendapatkan pembaruan.
"Tidak (kami tidak berkomitmen untuk transmisi manual. Sejujurnya, itu bukan perjalanan yang baik," ungkap Tobias dikutip dari Carscoops.
"Anda harus menyadari bahwa mobil sport sekarang telah mengalami perubahan sedikit. Kami telah melakukan beberapa penilaian tentang mobil dengan transmisi manual, dan Anda tidak membutuhkannya lagi."
Bahkan dia mengatakan bahwasanya semakin sedikit konsumen mereka yang inginkan ada tuas persneling (manual). Sehingga, Aston Martin secara mantab akan meninggalkan transmisi manual tahun depan.