Goodyear 3D Oxygene. Goodyear
Goodyear 3D Oxygene. Goodyear

Komponen Otomotif

Berkat IoT, Goodyear Punya Ban Pintar Bisa Berbicara

Ekawan Raharja • 14 Oktober 2021 14:00
Bogor: Ban Mobil dahulu memiliki fungsi hanya sebatas penyokong beban kendaraan, menyerap guncangan jalan, mengirimkan traksi, torsi dan pengereman berhadapan dengan permukaan jalan dan mempertahankan serta mengubah arah mobil sesuai kemudi. Tetapi berkat kehadiran Internet of Things (IoT) dan penyematan sensor, Goodyear menawarkan komponen otomotif berupa ban pintar yang bisa berbicara kepada penggunanya.
 
Produsen ban asal Amerika Serikat tersebut mengaplikasikan ban pintar dengan bekal IoT dan sensor pintar sehingga bisa terkoneksi dengan internet. Menciptakan integrasi sistem ban pintar dengan beragam perangkat digital.
 
Kegunaan penyematan sensor ke dalam ban mobil sangat beragam karena bisa digunakan untuk mengumpulkan informasi penting seperti suhu jalan, traksi, akselerasi kendaraan, dan tekanan angin. Sensor pintar dalam ban bekerja secara terus-menerus mengumpulkan data-data yang sulit dikumpulkan oleh pengemudi secara manual.  
 

Aplikasi Ban Pintar untuk Sehari-Hari

Dari perspektif fleet management atau manajemen armada, data-data tersebut menjadi penting agar ban bisa bicara, memperingatkan pengemudi tentang masalah yang muncul sehingga dapat melakukan antisipasi. Sensor akan mengirimkan peringatan melalui indikator tertentu (biasanya kedipan lampu) dan mengirimkan umpan balik kepada sistem pemeliharaan armada melalui telematika. Informasi tersebut kemudian menjadi acuan bagi teknisi untuk melakukan perbaikan maupun penggantian berkala terhadap ban mobil
 
Sensor pintar dalam ban mobil saat ini sudah semakin berkembang. Dalam penyematan sistem manajemen tekanan ban yang dipasang secara internal Tire Pressure Management System (TPMS), misalnya, sensor elektronik dirancang untuk dapat bertahan di dalam ban truk yang bergulir, dengan terus-menerus mengirimkan data tentang faktor operasional penting seperti suhu, tekanan udara, dan getaran. Penyematan fitur canggih ini menjadi lebih menantang dibandingkan sensor di luar ban dikarenakan lingkungan ekstrim dalam ban
 
 
Penerapan TPMS untuk di ban pintar untuk membantu memonitoring kondisi ban kendaraan
 
Lalu bagaimana penggunaan sensor yang diterapkan dalam produk Goodyear? Perusahaan masih terus menguji beberapa ban purwarupa yang bisa terhubung secara ekstensif dengan berbagai perangkat dari pihak yang terkait. Penggunaan sensor mulai masuk pada beberapa konsep produk yang telah dikembangkan. 
 
Goodyear Eagle 360 Urban menerapkan pendekatan yang sama dengan ban bundar (spherical) yang dicetak 3D dengan polimer super-elastis dan disematkan dengan sensor yang mengirim data jalan dan ban kembali ke panel control. Dimana data tersebut kemudian diubah menjadi desain tapak yang akan merespons kondisi jalan terkini dengan cepat dan berbagi info kondisi dalam jaringan lebih luas. 
 
Sementara itu dalam ban konsep 3D Oxygene, lumut hidup dan fotosintesis digunakan untuk memberi daya pada elektroniknya. Listrik yang dihasilkan ini akan menggerakkan sensor yang terpasang, unit pemrosesan kecerdasan buatan, serta strip lampu yang menyala saat pengemudi mengerem atau mengubah jalur.
 
Penting diingat bahwa hingga sekarang ban pintar bersensor ini belum tersedia untuk konsumen. Perusahaan terus mengumumkan perkembangan menarik dan menawarkan bukti melalui prototipe dan konsep produk baru yang akan mengubah peta industri ban menjadi lebih kompetitif di masa depan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ERA)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan