Karawang: Kehadiran All New Honda BR-V kini menjadi generasi kedua setelah generasi pertamanya sudah ada sejak tahun 2015. Secara tidak langsung, All New BR-V ini menjadi favorit untuk dikembangkan, sedangkan Mobilio tidak mendapatkan pengembangan sejak tahun 2017.
Business Innovation and Marketing & Sales Director PT Honda Prospect Motor, Yusak Billy, menjelaskan mobil LSUV ini dikembangkan untuk pasar Tanah Air. Terlebih, segmen LSUV terus berkembang dari waktu ke waktu sehingga sangat menjanjikan.
"Naik terus market nya dari 9 persen, 10 persen, 11 persen sekarang sudah 14 persen lebih. LMPV masih di atas 16 persen. Nomor satu LCGC masih 17 persen lebih. Jadi karena berkembang terus," ucap Billy di Karawang Jawa Barat.
Selain itu, orang-orang di Indonesia juga suka bepergian bersama-sama. Sehingga mobil-mobil yang mampu memuat banyak penumpang menjadi primadona konsumen di Tanah Air.
"Karakter orang Indonesia kan komunal, suka pergi dengan keluarga, teman-teman. Infrastruktur jalanan (yang cocok untuk LSUV). Jadi kita mengembangkan sekarang fokusnya ke LSUV. Bukan berarti Mobilio ditinggalin. Mobilio tetap produksi loh," lanjut Billy.
Yah, mobil keluarga dengan model MPV tersebut masih diproduksi dan dipasarkan. Melihat di situs resminya, Mobilio dipasarkan mulai dari Rp197,6 juta hingga Rp250 juta (on the road DKI Jakarta).
“Mobilio masih produksi, segmennya bagus. Kalau kita lihat market Low SUV naik terus, jadi kita memang develop Low SUV, bukan berarti Mobilio disuntik mati,” tegas Billy saat di GIIAS 2021.
Sayangnya Billy tidak membeberkan rencana pengembangan LMPV yang sempat menjadi tulang punggung penjualan mereka. Tentu ini cukup penting bagi Honda apabila ingin tetap bermain di segmen LMPV, dikarenakan para kompetitornya sudah melakukan pengembangan.
“Tergantung kebutuhan dan waktunya. Pokoknya kalau product refreshment itu kita lihat kebutuhan konsumen dan kondisi pasarnya seperti apa,” ucap Billy.
Karawang: Kehadiran All New Honda BR-V kini menjadi generasi kedua setelah generasi pertamanya sudah ada sejak tahun 2015. Secara tidak langsung, All New BR-V ini menjadi favorit untuk dikembangkan, sedangkan Mobilio tidak mendapatkan pengembangan sejak tahun 2017.
Business Innovation and Marketing & Sales Director PT Honda Prospect Motor, Yusak Billy, menjelaskan mobil LSUV ini dikembangkan untuk pasar Tanah Air. Terlebih, segmen LSUV terus berkembang dari waktu ke waktu sehingga sangat menjanjikan.
"Naik terus market nya dari 9 persen, 10 persen, 11 persen sekarang sudah 14 persen lebih. LMPV masih di atas 16 persen. Nomor satu LCGC masih 17 persen lebih. Jadi karena berkembang terus," ucap Billy di Karawang Jawa Barat.
Selain itu, orang-orang di Indonesia juga suka bepergian bersama-sama. Sehingga mobil-mobil yang mampu memuat banyak penumpang menjadi primadona konsumen di Tanah Air.
"Karakter orang Indonesia kan komunal, suka pergi dengan keluarga, teman-teman. Infrastruktur jalanan (yang cocok untuk LSUV). Jadi kita mengembangkan sekarang fokusnya ke LSUV. Bukan berarti Mobilio ditinggalin. Mobilio tetap produksi loh," lanjut Billy.