Jakarta: Bagi para penggemar audio mobil, khusus para audiophile, berharap bisa mendengarkan musik kesukaan dengan kualitas yang baik dan nyaman ditelinga. Ada banyak cara untuk bisa memaksimalkan audio di mobil, salah satunya dengan menambahkan komponen processor.
Processor adalah alat pengolah sinyal suara dari headunit sebelum disalurkan ke speaker. Berfungsi juga untuk mengatur time alignment dan equalizer yang diatur secara digital via komputer atau laptop.
Di pasaran ada banyak merek dan jenis processor yang ditawarkan. Salah satu merek dalam negeri yang cukup aktif memproduksi komponen audio, Venom dengan processor Pandora.
Saat ini sudah hadir Pandora 3.6 dan 4.8 untuk melengkapi kebutuhan para penggemar audio. Meski keduanya memiliki fungsi yang sama, tetapi untuk spesifikasi detailnya berbeda.
CEO Venom Audio Indonesia, Irwan Kusuma, menjelaskan Pandora VPR 3.6 dengan respons frekuensi 10 Hz – 22 KHz serta Output power tersedia 4 x 25W dengan peak power hingga 4 x75W. Kemudian Pandora 4.8 yang memiliki respons frekuensi 5 Hz – 20 KHz serta dimensi 135 x 258 x 46 mm (lebar x panjang x tinggi). Output power tersedia @47 kohms.
“Venom memiliki produk processor terbaru yakni Pandora VPR 3.6 dan VPR 4.8 agar audio di dalam kabin mobil semakin berkualitas. Keunggulan lain produk terbaru ini tersedia fitur Bluetooth, lebih tahan terhadap panas, improvement IC yang lebih baik, serta aplikasi yang bisa digunakan di iPad," ungkap Irwan.
Irwan juga menyebutkan proses pemasangan processor ini sangat mudah, tinggal plug n play, dan didukung dengan layanan home servis. Konsumen yang tertarik bisa melakukan pemesanan secara online dan nantinya akan dipasangkan di rumah apabila enggan bepergian ke bengkel audio.
Jakarta: Bagi para penggemar audio mobil, khusus para audiophile, berharap bisa mendengarkan musik kesukaan dengan kualitas yang baik dan nyaman ditelinga. Ada banyak cara untuk bisa memaksimalkan audio di mobil, salah satunya dengan menambahkan komponen processor.
Processor adalah alat pengolah sinyal suara dari headunit sebelum disalurkan ke speaker. Berfungsi juga untuk mengatur time alignment dan equalizer yang diatur secara digital via komputer atau laptop.
Di pasaran ada banyak merek dan jenis processor yang ditawarkan. Salah satu merek dalam negeri yang cukup aktif memproduksi komponen audio, Venom dengan processor Pandora.
Saat ini sudah hadir Pandora 3.6 dan 4.8 untuk melengkapi kebutuhan para penggemar audio. Meski keduanya memiliki fungsi yang sama, tetapi untuk spesifikasi detailnya berbeda.
CEO Venom Audio Indonesia, Irwan Kusuma, menjelaskan Pandora VPR 3.6 dengan respons frekuensi 10 Hz – 22 KHz serta Output power tersedia 4 x 25W dengan peak power hingga 4 x75W. Kemudian Pandora 4.8 yang memiliki respons frekuensi 5 Hz – 20 KHz serta dimensi 135 x 258 x 46 mm (lebar x panjang x tinggi). Output power tersedia @47 kohms.
