Rasa aman di jalan raya, penting untuk meminimalkan risiko kerugian atas kecelakaan. Grafis medcom.id
Rasa aman di jalan raya, penting untuk meminimalkan risiko kerugian atas kecelakaan. Grafis medcom.id

Pentingnya Rasa Aman Berkendara di Jalan Raya

Ahmad Garuda • 28 April 2021 21:04
Jumlah kecelakaan lalu lintas di Indonesia yang menyebabkan kerugian materi terus menjadi kekhawatiran besar. Bahkan, selama periode Januari hingga Oktober 2020 lalu, Indonesia mencatat kerugian materi hingga Rp163 miliar dari total 83.715 kecelakaan lalu lintas. Tentu ini angka yang besar dan tak bisa dibiarkan begitu saja.
 
Lalu apa penyebab dari tingginya angka kecelakaan bahkan di masa pandemi ini? Direktur Adira Insurance, Wayan Pariama mengatakan, bahwa mereka melihat kesadaran masyarakat yang msaih rendah akan pentingnya berkeselamatan di jalan raya, adalah faktor penyebabnya. Sehingga penting untuk terus didorong melalui ragam kampanye keselamatan lalu lintas.
 
"Kami konsisten meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berperilaku selamat dan aman di jalan. Selama 10 tahun terakhir, semangat ini kami gaungkan lewat kampanye I Wanna Get Home Safely (IWGHS) dengan berbagai inisiatif untuk mendukung keselamatan jalan terbaik," jelas Wayan dalam webinar pada Rabu (28/4/2021).

Ia melanjutkan bahwa mereka masih tetap konsisten dengan semangat yang sama, tahun ini mereka menghadirkan kampanye #SudahZiapAman untuk produk Autocillin yang mampu memberikan rasa aman saat berkendara dengan perlindungan dari risiko-risiko di jalan seperti kecelakaan, banjir, hingga huru-hara.
 
Perilaku Aman Di Jalan Masih Rendah
Belum lama ini, mereka juga memetakan profil keselamatan jalan di Indonesia melalui Road Safety Behavior Research, yang merupakan inisiatif dari kampanye IWGHS. Riset tersebut menyebutkan bahwa rata-rata indeks keselamatan berkendara di 15 kota yang disurvei adalah 76%, di mana ada kesenjangan antara pemahaman dalam keamanan berkendara. Dari riset tersebut, didapat hasil bahwa, pengetahuan 87%, kesadaran/sikap 83%, namun perilaku hanya 58%.
 
 
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan