Wuhu - Chery Group kini jadi grup otomotif di Tiongkok yang punya pusat produksi dan riset kendaraan yang cukup lengkap. Meski pada awal kemunculannya banyak melahirkan hal kontroversial, namun kini pabrikan asal Tiongkok itu terlihat mulai percaya diri.
Saat ini grup besar otomotif tersebut pun mulai terlihat sangat percaya diri. Selain karena kini mereka punya ragam produk yang mulai disukai banyak orang di dunia, juga karena mereka punya bebreapa merek yang berada di grup besar itu.
Di antaranya adalah merek Chery itu sendiri, lalu ada Omoda | Jaecoo, lalu ada Lepas, iCar, Exeed dan Luxeed. Tak ketinggalan bikin heboh, divisi robotik yang memang sudah lama dikembangkan oleh Chery Group yaitu AiMOGA.
Lalu bagaimana dengan komitmen mereka untuk pasar otomotif Indonesia? Dikatakan oleh Vice President of Chery Indonesia, Zeng Shuo bahwa mereka sudah punya strategi khusus untuk semua merek yang ada di naungan grup besarnya.
Baca Juga:
Next-Gen Volt-Dragon Charger, Ngecas 5 Menit Bisa Jalan 500 KM?
"Nanti iCar akan masuk dengan nama sendiri dan Kami pastikan itu tidak akan lama lagi. Kemudian untuk dua merek lainnya yaitu Exeed dan Luxeed, masih harus menunggu. Mengingat segmentasi pasarnya juga cukup terbatas," ujar Zeng Shuo kepada Medcom.id.
Ia menegaskan bahwa saat ini segmentasi kendaraan yang mereka bawa ke Indonesia, punya pasar sendiri-sendiri. Saat ini brand yang sudah masuk adalah Chery, Jaecoo dan Lepas. Target mereka ingin membawa iCar juga masuk ke Indonesia dengan segmen SUV boxy dan tentunya punya kemampuan baik di zona offroad.
Sehingga nantinya, konsumen benar-benar punya pilihan yang lebih lengkap terhadap varian produk mereka. Strategi ini tentunya terlihat cukup optimis, mengingat brand asal Tiongkok ini percaya perlakuan pasar Indonesia tidak akan jauh berbeda dengan segmentasi pasar di Tiongkok.
Namun untuk brand Exeed dan Luxeed, Zeng Shuo menegaskan masih butuh waktu. Mengingat segmentasi pasarnya memang cukup kecil. Lalu apakah ini bakal membawa hasil yang baik nantinya? Kita unggu saja gebrakannya.
Wuhu - Chery Group kini jadi grup
otomotif di Tiongkok yang punya pusat produksi dan riset kendaraan yang cukup lengkap. Meski pada awal kemunculannya banyak melahirkan hal kontroversial, namun kini pabrikan asal Tiongkok itu terlihat mulai percaya diri.
Saat ini grup besar otomotif tersebut pun mulai terlihat sangat percaya diri. Selain karena kini mereka punya ragam produk yang mulai disukai banyak orang di dunia, juga karena mereka punya bebreapa merek yang berada di grup besar itu.
Di antaranya adalah merek Chery itu sendiri, lalu ada Omoda | Jaecoo, lalu ada Lepas, iCar, Exeed dan Luxeed. Tak ketinggalan bikin heboh, divisi robotik yang memang sudah lama dikembangkan oleh Chery Group yaitu AiMOGA.
Lalu bagaimana dengan komitmen mereka untuk pasar otomotif Indonesia? Dikatakan oleh Vice President of Chery Indonesia, Zeng Shuo bahwa mereka sudah punya strategi khusus untuk semua merek yang ada di naungan grup besarnya.
"Nanti iCar akan masuk dengan nama sendiri dan Kami pastikan itu tidak akan lama lagi. Kemudian untuk dua merek lainnya yaitu Exeed dan Luxeed, masih harus menunggu. Mengingat segmentasi pasarnya juga cukup terbatas," ujar Zeng Shuo kepada Medcom.id.
Ia menegaskan bahwa saat ini segmentasi kendaraan yang mereka bawa ke Indonesia, punya pasar sendiri-sendiri. Saat ini brand yang sudah masuk adalah Chery, Jaecoo dan Lepas. Target mereka ingin membawa iCar juga masuk ke Indonesia dengan segmen SUV boxy dan tentunya punya kemampuan baik di zona offroad.
Sehingga nantinya, konsumen benar-benar punya pilihan yang lebih lengkap terhadap varian produk mereka. Strategi ini tentunya terlihat cukup optimis, mengingat brand asal Tiongkok ini percaya perlakuan pasar Indonesia tidak akan jauh berbeda dengan segmentasi pasar di Tiongkok.
Namun untuk brand Exeed dan Luxeed, Zeng Shuo menegaskan masih butuh waktu. Mengingat segmentasi pasarnya memang cukup kecil. Lalu apakah ini bakal membawa hasil yang baik nantinya? Kita unggu saja gebrakannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
