Diperkenalkan perdana pada 1978 dan dikenal sebagai coupe futuristik itu kini memasuki generasi keenam. Mobil ini dianggap sebagai ikon masa depan yang menggabungkan warisan emosional dengan visi elektrifikasi mereka.
Desain Sporty
Mengusung konsep 'Unlimited Glide', desain Prelude terbaru terinspirasi dari gerakan glider yang melayang bebas di udara. Bagian depan mobil dirancang rendah dan tajam, sementara garis bodi yang halus berpadu dengan postur rendah dan lebar, menegaskan karakter sporty.Lampu depan dilengkapi multifunction lights dengan garis menyerupai kepakan sayap, dipadukan dengan Adaptive Driving Beams dan Active Cornering Lights untuk visibilitas optimal saat malam.
Baca Juga: Produsen Mobil Eropa Desak Uni Eropa Tunda Larangan Mesin Bensin 2035 |
Teknologi laser brazing membuat atap terlihat mulus tanpa molding, sementara antena dengan glass-printing mempertegas kesan bersih. Detail seperti flush door handle, grille berlapis black chrome, serta aksen biru di fascia depan-belakang melengkapi nuansa premium.
Kabinnya menampilkan warna utama dua-tone Blue & White yang memberikan kontras mendalam. Kursi pengemudi diklaim untuk pengalaman berkendara sporty, sementara kursi penumpang menawarkan kenyamanan.
Logo Prelude bordir pada headrest serta desain door lining yang ergonomis menciptakan kebanggaan kepemilikan. Fitur interior lainnya meliputi setir D-shaped, paddle shift berbahan metal, serta full-graphic meter cluster eksklusif yang memperkuat nuansa sporty.
Fitur Lengkap
Prelude dilengkapi layar sentuh 9 inci yang dilengkapi dengan Honda CONNECT berbasis Google built-in, menghadirkan Google Maps, Google Play, dan Google Assistant langsung di dalam mobil. Sistem audio Bose Premium 8-speaker dengan fitur Dynamic Speed Compensation menyesuaikan kualitas suara sesuai kecepatan, memberikan pengalaman layaknya konser.Baca Juga: Kawasaki Z900 Model Year 2026, Waktunya 'Baju Baru' |
Meski dikembangkan sebagai coupe sport, mobil ini tetap menawarkan kepraktisan tinggi. Proporsi bodi mengikuti standar mobil sport dengan ban berdiameter besar untuk mempertegas kesan dinamis.
Sementara itu, ruang bagasi dengan bukaan liftback lebar memberikan fleksibilitas, mampu memuat hingga dua koper medium, dua tas golf berukuran 9,5 inci, atau dua papan selancar. Dengan kursi belakang yang dapat dilipat 60/40, kapasitas kargo dapat diperluas lebih jauh.
Tambahan ruang penyimpanan bawah lantai, kait multifungsi, hingga sekat bagasi menjadikan Prelude tidak hanya emosional untuk dikendarai, tetapi juga praktis untuk digunakan sehari-hari.
Untuk pertama kalinya, merek ini juga memperkenalkan teknologi Honda S+ Shift pada sistem hybrid e:HEV. Sistem ini menghadirkan virtual 8-speed transmission yang menciptakan sensasi perpindahan gigi nyata meskipun mobil digerakkan motor listrik.
Pengalaman berkendara terasa lebih hidup dengan Active Sound Control, yang menghasilkan suara mesin bertenaga sinkron dengan putaran RPM melalui sistem audio. Fitur baru Coasting Control memungkinkan mobil melambat seperti dalam posisi netral, memberikan sensasi meluncur bebas layaknya glider.
Baca Juga: Dari Vacuum Cleaner ke Hypercar! Dreame Siap Lawan Bugatti |
Performa Epik
Pengemudi dapat memilih mode berkendara Sport, GT, Comfort, atau Individual yang dapat disesuaikan hingga enam aspek berbeda, termasuk suspensi, suara mesin, hingga adaptive cruise control.Menggunakan chassis yang sama dengan Civic Type R, Prelude terbaru menggunakan suspensi depan Dual-Axis Strut, Adaptive Damper System, sistem kemudi dengan Variable Gear Ratio (VGR), drive shaft rigid, serta rem cakram depan Brembo. Velg 19 inci dengan desain rigid meredam kebisingan sekaligus menjaga stabilitas.
Teknologi Keselamatan
Dari sisi keselamatan, All New Honda Prelude dilengkapi standar dengan teknologi keselamatan canggih Honda SENSING, yang telah disesuaikan khusus untuk model ini agar memberikan kontrol lebih natural dan kenyamanan berkendara sehingga menghadirkan ketenangan pikiran dan rasa aman bagi pengemudi maupun penumpang.Sistem ini mencakup lebih dari 15 fitur, di antaranya Collision Mitigation Braking System, Collision Mitigation Throttle Control dan Rear Collision Mitigation Throttle Control, Low Speed Brake Function, Pedestrian Collision Mitigation Steering System, Road Departure Mitigation System, Adaptive Cruise Control with Low Speed Follow dan Traffic Jam Assist.
Baca Juga: Kenali Penyebab Kerusakan Wiper Mobil dan Tips Perawatannya |
Lalu ada Lane Keeping Assist System, Traffic Sign Recognition, Adaptive Driving Beam Headlights, Blind Spot Information System dan Cross Traffic Monitor, Parking Sensor System serta Unintended Acceleration Mitigation.
Di Indonesia, Prelude Prototype tampil perdana di ajang GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 dan berhasil menarik antusiasme besar dari para pengunjung, menunjukkan daya tarik kuat mobil sport ini di kalangan pecinta otomotif Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News