Oxford: MINI Clubman sudah sejak lama menjadi salah satu tulang punggung penjualan pabrikan asal Inggris tersebut. Mobil bongsor lima pintu ini akhirnya sampai ke akhir perjalanannya setelah 18 tahun.
Head of the MINI, Stefanie Wurst, menjelaskan kini pamor Clubman mulai tergantikan oleh Countryman. "Oleh karena itu, mudah saja memutuskan siapa yang akan dilanjutkan generasinya."
CEO Plants Oxford and Swindon, Dr. Markus Gruneisl, mengatakan pihaknya sangat bangga telah membangun Mini Clubman di Plants Oxford dan Swindon selama 18 tahun terakhir untuk para pelanggan di seluruh dunia.
"Dengan kepergiannya, kami menantikan kehadiran anggota keluarga baru di pabrik Oxford dan Swindon, termasuk model convertible baru yang akan mulai diproduksi pada akhir tahun ini," ujar Markus dikutip dari Press.bmwgroup.com
Clubman diketahui diproduksi untuk pertama kalinya pada 1969. Kemudian, mereka kembali memproduksi lagi model ini tahun 2007 dan terus berlangsung hingga sekarang.
Setelah hampir belasan tahun diproduksi, jumlah Clubman di dunia diklaim lebih dari 1,1 juta unit sejak model pertama diperkenalkan. Sementara Clubman modern, berhasil diproduksi sebanyak 550.000 unit pada era BMW.
MINI Clubman Final Edition
Sebagai penghormatan produksi terakhir, pihak pabrikan kemudian memproduksi Clubman Final Edition. Jumlahnya juga terbatas hanya 1.969 unit dan diproduksi di pabrik Oxford Inggris.
Clubman Final Edition menawarkan tampilan khusus dengan warna Nanuq White, Enigmatic Black atau Melting Silver, serta aksen Shimmer Copper. Kemudian beberapa pembeda khusus mulai dari gril radiator, lencana Final Edition di belakang, pelek R18 spoke 2-tone, dan jahitan khas di interior.
Oxford: MINI Clubman sudah sejak lama menjadi salah satu tulang punggung penjualan pabrikan asal Inggris tersebut.
Mobil bongsor lima pintu ini akhirnya sampai ke akhir perjalanannya setelah 18 tahun.
Head of the MINI, Stefanie Wurst, menjelaskan kini pamor Clubman mulai tergantikan oleh Countryman. "Oleh karena itu, mudah saja memutuskan siapa yang akan dilanjutkan generasinya."
CEO Plants Oxford and Swindon, Dr. Markus Gruneisl, mengatakan pihaknya sangat bangga telah membangun Mini Clubman di Plants Oxford dan Swindon selama 18 tahun terakhir untuk para pelanggan di seluruh dunia.
"Dengan kepergiannya, kami menantikan kehadiran anggota keluarga baru di pabrik Oxford dan Swindon, termasuk model convertible baru yang akan mulai diproduksi pada akhir tahun ini," ujar Markus dikutip dari Press.bmwgroup.com
Clubman diketahui diproduksi untuk pertama kalinya pada 1969. Kemudian, mereka kembali memproduksi lagi model ini tahun 2007 dan terus berlangsung hingga sekarang.
Setelah hampir belasan tahun diproduksi, jumlah Clubman di dunia diklaim lebih dari 1,1 juta unit sejak model pertama diperkenalkan. Sementara Clubman modern, berhasil diproduksi sebanyak 550.000 unit pada era BMW.
MINI Clubman Final Edition
Sebagai penghormatan produksi terakhir, pihak pabrikan kemudian memproduksi Clubman Final Edition. Jumlahnya juga terbatas hanya 1.969 unit dan diproduksi di pabrik Oxford Inggris.
Clubman Final Edition menawarkan tampilan khusus dengan warna Nanuq White, Enigmatic Black atau Melting Silver, serta aksen Shimmer Copper. Kemudian beberapa pembeda khusus mulai dari gril radiator, lencana Final Edition di belakang, pelek R18 spoke 2-tone, dan jahitan khas di interior.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)