Mengenal Transmisi CVT Daihatsu Rocky, Diklaim Lebih Canggih

Jakarta: Jadwal peluncuran Daihatsu Rocky hingga saat ini masih menjadi teka-teki. Namun yang pasti Daihatsu Indonesia akan menggelar peluncuran di tahun ini. Bahkan belum lama ini Daihatsu Rocky tertangkap sedang diuji jalan di kota Bandung.  Sebelum resmi diluncurkan, pihak Astra Daihatsu Motor (ADM) membeberkan sedikit demi sedikit teknologi anyar di kendaraan SUV kembaran Toyota Raize tersebut.  Beberapa fakta yang membuat Daihatsu Rocky layak ditunggu salah satunya adalah model ini dikembangkan dari DNGA (Daihatsu New Global Architecture). Selain itu, Rocky mengusung teknologi Continuously Variable Transmission (CVT) baru yang belum ada di mobil-mobil Daihatsu di Indonesia. CVT merupakan sistem transmisi otomatis yang lebih advanced dibandingkan transmisi otomatis (A/T) konvensional. Meski sama-sama bertransmisi otomatis, transmisi CVT memiliki perbedaan yang cukup mendasar dengan transmisi otomatis 4AT.  "Jika otomatis 4AT sistem perpindahan gigi menggunakan planetary gear set, maka transmisi otomatis CVT menggunakan puli atau driven pulley dan sabuk baja sebagai komponen utama penggerak transmisi," jelas keterangan resmi Daihatsu, Rabu 17 Maret 2021.    Komponen pada CVT tersebut diklaim mampu melakukan perubahan rasio gigi yang menyesuaikan dengan putaran mesin, sehingga memberikan sensasi berkendara lebih halus saat perpindahan kecepatan.  Teknologi CVT ini membuat rentang rasio roda gigi juga telah diperpanjang pada sisi rendah dan tinggi. Sehingga mobil bisa berakselerasi mulus pada kecepatan rendah, serta hemat bahan bakar pada kecepatan tinggi.  Di Jepang, sebagian besar model Daihatsu sudah menggunakan teknologi CVT baru ini, antara lain Daihatsu Tanto, Move, Taft, Mira, Copen, Cast dan Boon.