Jakarta: Prestige Aviation kembali melakukan uji coba untuk taksi terbang EHang 216 di ajang Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2022. Jika sebelumnya melakukan uji terbang, kini EHang 216 melakukan manuver berkeliling di langit Kemayoran.
Secara spesifik, uji terbang ini berkeliling di area parkiran JIExpo Kemayoran Jakarta. Kemudian didalamnya terdapat boneka dengan bobot dan bentuk layaknya orang sebagai penumpang taksi terbang.
Executive Chairman Prestige Aviation, Rudy Salim, mengatakan uji coba dengan rute tersebut dilakukan untuk pertama kalinya di Jakarta. Sebelumnya, uji coba terbang EHang 216 di Jakarta hanya melayang ke atas dan turun ke landasan di satu titik (hovering).
“Kali ini kami melakukan dua operasi. Yang pertama adalah penerbangan dari titik A ke titik B yang ada di sini (lapangan parkir). Penerbangan kedua dari titik B (kemudian mengudara dengan rute) dan kembali ke titik B. Jadi ini berbeda dengan demo terbang yang biasanya baru hovering,” kata Rudy Minggu (31-7-2022) di Kemayoran Jakarta.
Uji coba kali ini dilihat secara langsung oleh Staf Khusus Presiden Republik Indonesia, Diaz Hendropriyono, dan secara langsung memberikan apresiasi. Dia berharap uji coba kali ini membawa perubahan dan paradigma baru dalam industri kendaraan di Indonesia.
“Semoga ini juga bisa dimanfaatkan untuk mendorong industri kendaraan listrik,” kata Diaz di kesempatan yang sama.
Diaz juga berharap kehadiran Prestige Aviation di industri kendaraan listrik dapat mendorong sektor hulu, seperti pertambangan nikel, kobalt, atau pembangunan pabrik baterai EV, dan seterusnya. Selain itu, ia juga berharap kendaraan listrik yang dihadirkan Prestige Aviation dapat mendorong realisasi pembangkit listrik energi baru terbarukan (EBT).
“Semoga dengan hadirnya Prestige ini bisa membuat kendaraan listrik semakin murah sehingga seluruh rakyat Indonesia bisa menikmati kendaraan listrik ini,” kata Diaz.
“Semoga ini juga bisa dimanfaatkan untuk mendorong industri kendaraan listrik,” kata Diaz di kesempatan yang sama.
Diaz juga berharap kehadiran Prestige Aviation di industri kendaraan listrik dapat mendorong sektor hulu, seperti pertambangan nikel, kobalt, atau pembangunan pabrik baterai EV, dan seterusnya. Selain itu, ia juga berharap kendaraan listrik yang dihadirkan Prestige Aviation dapat mendorong realisasi pembangkit listrik energi baru terbarukan (EBT).
“Semoga dengan hadirnya Prestige ini bisa membuat kendaraan listrik semakin murah sehingga seluruh rakyat Indonesia bisa menikmati kendaraan listrik ini,” kata Diaz.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ERA)