Bucket seat Recaro. Recaro
Bucket seat Recaro. Recaro

Produsen Jok Recaro Terancam Bangkrut

Ekawan Raharja • 02 Agustus 2024 10:39
Stuttgart: Recaro diselimuti mendung. Produsen jok asal Jerman itu kini diambang kebangkrutan. Mereka diketahui tengah mengajukan kebangkrutan. Pengadilan Jerman sudah menyetujui pengajuan permohonan penundaan pembayaran utang (self-administration) bagi perusahaan komponen otomotif tersebut.
 
Nahasnya, para karyawan Recaro mengaku tidak mengetahui soal kebangkrutan ini. Termasuk serikat pekerja IG Metall yang menaungi 215 pekerja di pabrik Recaro di di Kircheim unter Teck, Jerman. Di mana mereka menuntut transparansi dari manajemen.
 
Sebenarnya, Recaro Automotive sempat mengajukan penjualan bisnisnya kepada Raven Acquisitions LLC, sebuah perusahaan investasi swasta yang berbasis di Detroit, Michigan, Amerika Serikat. Di bawah kepemilikan baru, mereka mengungkapkan bisnis akan berjalan lebih lancar. Di Bawah pemilik baru, pengambilan keputusan lebih singkat dan cepat mampu memberikan fleksibilitas dalam memenuhi kebutuhan pasar.

Tetapi kondisinya sekarang bertolak belakang. Belum diketahui pula apakah pengajuan kebangkrutan akan mengakhiri keberadaan Recaro, atau perusahaan masih bisa berjalan dengan merestrukturisasi keuangan dan hutang.
 
Baca Juga:
Laris Manis Mobil Suzuki di GIIAS 2024

Sejarah Panjang Recaro Sejak 1906

Sejarah Recaro bermula pada tahun 1906 oleh Wilhelm Reutter sebagai seorang pengrajin pelana. Ia merancang dan membangun bodi dan interior mobil. Kemudian Recaro meluncurkan kursi sport pertamanya pada 1965, dan kursi cangkang sepenuhnya yang legal digunakan di jalan raya pada 1967.
 
Recaro terus berinovasi, seperti membuat kursi dengan speaker di sandaran kepala pada 1977, kursi sport Recaro A8 dengan bagian belakang plastik pada 1989, lalu kursi retrofit pertama dengan airbag samping universal pada 2004, diikuti kursi cangkang komposit ringan pada 2005.
 
Pengalaman yang panjang membuat mereka mendapat kepercayaan dari banyak produsen kendaraan mulai dari BMW, Ford, Porsche, Volkswagen, hingga Honda. Peningkatan reputasi paling signifikan terjadi ketika mereka menciptakan jok bucket untuk balap dan kursi sport reclining untuk mobil modifikasi.
 
Meski begitu, beberapa produsen otomotif mulai banyak berhenti mengandalkan jok buatan Recaro dengan membuat sendiri. Seperti Honda yang selama bertahun-tahun menyematkan bangku Recaro di Type R, Civic EK9/EP3 dan Integra DC2/DC5.
 
Baca Juga:
Hyundai Ingin Pemerintah Segera Putuskan Insentif Mobil Hybrid, Jadi/Tidak?

 
Kemudian pada akhir 2000-an, mereka berhenti dan menciptakan kursi sport sendiri. Kemudian Ford yang mengalihkan jok Fiesta ST, Puma ST, dan Focus ST ke produksi mereka sendiri pada akhir 2021.
 
Hal ini tentunya menjadi tantangan besar bagi Recaro. Apalagi ditambah banyaknya jumlah kursi Recaro palsu di pasar global, yang memungkinkan pembeli memperoleh tampilan serupa dengan harga jauh lebih murah. Ini tentunya sangat berdampak pada bisnis mereka.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan