Jakarta: PT Dyandra Promosindo akhirnya mengumumkan performa pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2021 selama 11 hari penyelenggaraan. Sayangnya pameran ini belum mencapai target yang diharapkan oleh pihak penyelenggara.
Menurut laporan selama pameran 15-25 April 2021 mencapai Rp2,019,973,598,911. Angka ini didukung oleh penjualan 4.624 unit kendaraan dari sejumlah merek kendaraan roda empat dan roda dua yang berpartisipasi dalam pameran.
Angka ini juga kemudian disumbang oleh penjualan para peserta penyedia komponen aftermarket, dan tidak ketinggalan sejumlah UMKM F&B yang berada di area food court dan food truck.
Selain itu, selama pameran berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, dihadiri secara langsung 100.074 orang. Sedangkan melalui virtual atau online terhitung 784.000 halaman dilihat pada website resmi.
"Berdasarkan pencapaian transaksi tersebut membuktikan bahwa industri otomotif Indonesia memiliki peluang untuk bangkit terutama kendaraan listrik, mengingat banyak sekali yang tertarik dengan perkembangan kendaraan listrik kedepan," tulis di dalam pernyataan resminya.
Padahal sebelum pameran berlangsung, PT Presiden Direktur Dyandra Promosindo, Hendra Noor Saleh, menyebutkan total transaksi bisa saja mencapai Rp4 Triliun. Akan tetapi dia juga menggaris bawahi bahwa kondisi itu juga bakal sulit untuk dicapai.
“Dampak pandemi Covid-19 kepada pasar otomotif di Indonesia itu sebenarnya lebih parah dari bayangan sebelumnya. Untuk itu kami hanya menargetkan total transaksi hanya Rp4 triliun, atau hanya sekitar 50 persen lebih kecil bila dibandingkan dengan pencapaian tahun lalu,” ungkapnya beberapa waktu lalu.
Jakarta: PT Dyandra Promosindo akhirnya mengumumkan performa pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2021 selama 11 hari penyelenggaraan. Sayangnya pameran ini belum mencapai target yang diharapkan oleh pihak penyelenggara.
Menurut laporan selama pameran 15-25 April 2021 mencapai Rp2,019,973,598,911. Angka ini didukung oleh penjualan 4.624 unit kendaraan dari sejumlah merek kendaraan roda empat dan roda dua yang berpartisipasi dalam pameran.
Angka ini juga kemudian disumbang oleh penjualan para peserta penyedia komponen aftermarket, dan tidak ketinggalan sejumlah UMKM F&B yang berada di area food court dan food truck.
Selain itu, selama pameran berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, dihadiri secara langsung 100.074 orang. Sedangkan melalui virtual atau online terhitung 784.000 halaman dilihat pada website resmi.
"Berdasarkan pencapaian transaksi tersebut membuktikan bahwa industri otomotif Indonesia memiliki peluang untuk bangkit terutama kendaraan listrik, mengingat banyak sekali yang tertarik dengan perkembangan kendaraan listrik kedepan," tulis di dalam pernyataan resminya.