Tokyo: Isuzu diketahui sudah menanamkan investasinya kepada perusahaan asal Israel, Foretellix, yang bergerak dibidang pengembangan kecerdasan buatan (AI). Investasi ini sudah dilakukan pada akhir November 2023, dan tidak diumumkan berapa nilai yang sudah digelontorkan.
Dikutip dari Asia Nikkei, pabrikan truk asal Jepang tersebut ingin mempercepat pengembangan teknologi mengemudi tanpa awak. AI nantinya akan mensimulasikan sejumlah kondisi berkendara, mulai dari wajah, perubahan cuaca, sampai kehadiran pejalan kaki di jalanan.
Dengan meningkatkan efisiensi dan akurasi simulasi tersebut, diharapkan dapat meningkatkan keselamatan berkendara otonom.
Isuzu sudah melakukan eksperimen demonstrasi mengemudi otonom untuk truk Level 4, di mana sistem beroperasi dalam kondisi tertentu seperti di jalan raya. Perusahaan telah menetapkan kolaborasi dengan perusahaan yang memiliki teknologi AI sangat penting untuk memastikan standar keselamatan yang tinggi.
Dalam industri angkutan truk, terdapat ekspektasi yang tinggi terhadap truk yang dapat mengemudi secara otonom. Isuzu berencana menginvestasikan total 1 triliun yen pada teknologi canggih seperti kendaraan otonom dan elektrifikasi pada tahun fiskal 2030.
Selain dari Isuzu, Foretellix juga menerima investasi dari Woven Capital, dana ventura yang berafiliasi dengan Toyota Motor Corp, dan raksasa semikonduktor Amerika Serikat Nvidia Corp.
Tokyo: Isuzu diketahui sudah menanamkan investasinya kepada perusahaan asal Israel, Foretellix, yang bergerak dibidang pengembangan kecerdasan buatan (AI). Investasi ini sudah dilakukan pada akhir November 2023, dan tidak diumumkan berapa nilai yang sudah digelontorkan.
Dikutip dari Asia Nikkei, pabrikan
truk asal Jepang tersebut ingin mempercepat pengembangan teknologi mengemudi tanpa awak. AI nantinya akan mensimulasikan sejumlah kondisi berkendara, mulai dari wajah, perubahan cuaca, sampai kehadiran pejalan kaki di jalanan.
Dengan meningkatkan efisiensi dan akurasi simulasi tersebut, diharapkan dapat meningkatkan keselamatan berkendara otonom.
Isuzu sudah melakukan eksperimen demonstrasi mengemudi otonom untuk truk Level 4, di mana sistem beroperasi dalam kondisi tertentu seperti di jalan raya. Perusahaan telah menetapkan kolaborasi dengan perusahaan yang memiliki teknologi AI sangat penting untuk memastikan standar keselamatan yang tinggi.
Dalam industri angkutan truk, terdapat ekspektasi yang tinggi terhadap truk yang dapat mengemudi secara otonom. Isuzu berencana menginvestasikan total 1 triliun yen pada teknologi canggih seperti kendaraan otonom dan elektrifikasi pada tahun fiskal 2030.
Selain dari Isuzu, Foretellix juga menerima investasi dari Woven Capital, dana ventura yang berafiliasi dengan Toyota Motor Corp, dan raksasa semikonduktor Amerika Serikat Nvidia Corp.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
