Banyak yang sangsi untuk memiliki kendaraan listrik seperti Wuling Air ev, biar ada bayangan, nih estimasi biaya perawatannya! WM
Banyak yang sangsi untuk memiliki kendaraan listrik seperti Wuling Air ev, biar ada bayangan, nih estimasi biaya perawatannya! WM

Beli Wuling Air ev, Begini Rincian Biaya Perawatannya!

Ahmad Garuda • 12 Desember 2022 20:43
Berbicara soal kendaraan listrik seperti mobil listrik, salah satu poin lebih yang jadi bahan penjualannya selain tak menggunakan bahan bakar adalah karena kendaraan ini minim perawatan. Tak seperti kendaraan bermesin konvensional yang harus menjalani proses servis yang njelimet di bengkel, mobil listrik seperti Wuling Air ev punya ritual cenderung singkat dalam hal perawatan rutin.
 
Menurut Brand & Marketing Director Wuling Motors Indonesia Dian Asmahani saat menerangkan soal apa saja hal penting yang patut diperhatikan ketika memiliki mobil listrik seperti Air ev di antaranya soal baterai kendaraan. Lantaran ini adalah hal terbesar yang ada di kendaraan listirk. 
 
"Kenyamanan dari sebuah produk itu adalah hal yang sangat penting, tapi ada hal lain yang juga penting dan tak boleh dianggap enteng. Beberapa komponen yang pastinya masuk dalam cakupan garansi termasuk baterai untuk periode 8 tahun pemakaian kendaraan. Karena ini adalah hal terbesar dalam kendaraan listrik," ujar DIan. 

Lalu kalau Anda berniat membeli kendaraan listrik, lantas hal apa saja yang patut Anda pertimbangkan selain hanya sekadar mencuci kendaraan dan membuatnya terlihat resik? Beberapa hal ini mereka paparkan secara detail di antaranya total biaya servis yang hanya mencakup Rp3,9 jutaan (belum termasuk pajak) hingga kendaraan menempuh 100 ribu km. 
 
Baca Juga:
Mercedes-Benz Memulai Elektrifikasinya Melalui EQS & EQE

 
Biaya Servis dan Komponen yang Diganti
Seperti layaknya kendaraan baru, servis pertama akan dilakukan pada jarak tempuh 5000 km dengan total biaya mencapai Rp165 ribu saja. Biaya itu mencakup penggantian oli gardan dan biaya perbaikan sebesar Rp160 ribu. Selanjutnya proses servis baru akan dilakukan pada jarak tempuh 10 ribu. Itu pun hanya mencakup penggantian filter AC Rp80 ribu.
 
Pada jarak tempuh 20 ribu km dan 80 ribu km, akan dilakukan penggantian oli gardan dan rem dengan biaya mencapai Rp134 ribu. Bedanya untuk di jarak tempuh 80 ribu km, itu sudah dikenakan biaya servis sebesar Rp160 ribu. Lalu setiap 20 ribu km hanya dilakukan penggantian filter AC atau oli gardan. Jika dilihat secara detail, tentu hal ini relatif sangat sedikit dibandingkan degan kendaraan bermesin konvensional. 
 
Biaya servisnya sendiri variatif yaitu Rp160 rb untuk jasa penggantian filter AC. Sementara untuk penggantian minyak rem dan oli gardan dikenakan biaya penggantian Rp260 ribu. Sementara untuk penggantian oli gardan saja di jarak tempuh 100 ribu km, dikenakan biaya servis Rp180 ribu. 
 
Selain hal yang disebutkan di atas, beberapa komponen seperti karet wiper, sekring, relay, circuit breaker, piringan rem, kampas rem, bola lampu, baterai remote control dan pendingin hingga beberapa hal lain itu tak masuk dalam garansi. Komponen ini juga termasuk dalam komponen fast moving yang biasanya memang harus diganti dalam rentang waktu tertentu tergantung kondisi.
 
Baca Juga:
Kaki-Kaki Baru New Toyota GR Supra, Lebih Stabil & Nyaman

 
Dengan biaya servis yang terlihat cukup ringan, tentu ini menjadi pertimbangan besar untuk memilih kendaraan listrik. Apalagi simulasi penggunaan listrik untuk operasional sehari-hari juga tak sebesar dengan biaya pembelian BBM yang cukup tinggi. Namun dari sisi manajemen waktu dan jarak tempuh, Anda harus benar-benar matang untuk urusan kendaraan listrik.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan