Amerika Serikat Minta Tesla Recall Mobilnya, Ada Apa?

Washington: Badan Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) terus memantau kualitas dan keselamatan mobil-mobil yang dipasarkan di Amerika Serikat. Baru-baru ini bahkan badan keselamatan di Negeri Paman Sam tersebut meminta Tesla untuk mengeluarkan program recall untuk mobil produksi mereka.   NHTSA meminta kepada Tesla untuk melakukan recall Model S dan Model X karena ada indikasi kegagalan fungsi unit kontrol media. Mengingat fitur kontrol media yang dimiliki oleh Tesla memiliki banyak fungsi, termasuk pengoperasian fitur keselamatan.   Kontrol media yang dimiliki merek mobil listrik ini bisa berfungsi menghadirkan tampilan kamera, pengaturan suhu di mobil, dan sistem otonom mobil. Sehingga apabila dibiarkan bermasalah maka bisa meningkatkan resiko kecelakaan di jalan, dikutip dari The Verge.   Pengaturan suhu di dalam mobil ini terkait dengan sistem defogging dan defrosting kaca depan. Apabila sistem ini gagal menjalankan tugasnya, visibilitas pengemudi dalam cuaca buruk dapat turun dan meningkatkan resiko kecelakaan.   Tidak tanggung-tanggung, ada 158 ribu unit mobil yang harus masuk ke dalam program perbaikan pabrikan. Mobil yang direkomendasikan masuk ke dalam program recall ini adalah Model S tahun produksi 2012-2018 dan Model X  tahun produksi 2016-2018.     NHTSA sudah melakukan penyelidikan pada November dan meninjau 12.523 klaim dan keluhan tentang masalah ini, yang hasilnya sekitar 8 persen terpengaruh dari kasus ini sedang diselidiki. Banyak keluhan mengatakan Tesla mengharuskan pemilik membayar untuk mengganti unit begitu garansi kedaluwarsa.   Tesla sendiri belum menunjukan rencana mereka untuk mematuhi permintaan NHTSA. Tetapi setidaknya mereka harus segera merespon permintaan NHTSA sebelum 27 Januari 2021.