Jaecoo Targetkan Punya 40 Dealer Hingga Akhir Tahun 2025
Ekawan Raharja • 06 Mei 2025 19:14
Jakarta: Jelang peluncuran perdana SUV hybrid Jaecoo J7 SHS di Indonesia pada Juni 2025, perusahaan terus menunjukkan keseriusannya dengan memperluas jaringan dealer secara agresif.
Hingga saat ini, merek SUV premium asal Tiongkok yang bernaung di bawah Chery Group tersebut telah menggandeng 33 mitra dealer di berbagai wilayah strategis, dan menargetkan total 40 outlet aktif secara nasional pada akhir tahun ini.
Ekspansi jaringan dealer ini berlangsung dalam dua fase. Antara Mei hingga Juli 2025, pabrikan asal China akan meresmikan 20 outlet pertama, yang dipilih secara strategis untuk mendukung kehadiran mode J7 SHS.
Selanjutnya, gelombang kedua akan menambah 10 outlet hingga September, dan disusul pembukaan outlet lainnya hingga mencapai 40 dealer di berbagai kota besar dari Medan hingga Manado pada akhir 2025.
“Kami telah melakukan riset mendalam untuk mempersiapkan infrastruktur jaringan dealer resmi di Indonesia secara matang. Langkah ini mencerminkan komitmen jangka panjang kami dalam membangun kehadiran yang kuat dan memastikan konsumen Indonesia dapat dengan mudah menjelajahi serta merasakan langsung keunggulan mobil Jaecoo,” ujar Country Director Jaecoo Indonesia, Max Zhou, melalui keterangan resminya.
Ekspansi ini juga melibatkan kerja sama jangka panjang dengan sejumlah grup dealer ternama yang mempercayai visi dan teknologi serupa. Salah satunya adalah Sun Motor Group yang akan mengembangkan jaringan dealer di Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.
Direktur Pengembangan Bisnis Sun Motor Group, Nugroho Chandra, melalui keterangan tertulisnya mengungkapkan, Jaecoo merupakan bagian dari keluarga besar Chery Group yang selalu menghadirkan produk berkualitas, teknologi tinggi, dan harga yang kompetitif.
Kedua, desain yang lebih maskulin sangat cocok dengan selera konsumen Indonesia. Kehadiran teknologi SHS (Super Hybrid System) menjadi keunggulan utama.
"Kami memutuskan untuk beralih dari merek sebelumnya ke Jaecoo karena melihat komitmen mereka terhadap perencanaan produk jangka panjang. Bagi kami, keberlanjutan, strategi merek yang kuat, serta harga yang kompetitif adalah kunci untuk menang dalam persaingan pasar saat ini,” pungkasnya.
Jakarta: Jelang peluncuran perdana SUV hybrid Jaecoo J7 SHS di Indonesia pada Juni 2025, perusahaan terus menunjukkan keseriusannya dengan memperluas jaringan dealer secara agresif.
Hingga saat ini, merek SUV premium asal Tiongkok yang bernaung di bawah Chery Group tersebut telah menggandeng 33 mitra dealer di berbagai wilayah strategis, dan menargetkan total 40 outlet aktif secara nasional pada akhir tahun ini.
Ekspansi jaringan dealer ini berlangsung dalam dua fase. Antara Mei hingga Juli 2025, pabrikan asal China akan meresmikan 20 outlet pertama, yang dipilih secara strategis untuk mendukung kehadiran mode J7 SHS.
Selanjutnya, gelombang kedua akan menambah 10 outlet hingga September, dan disusul pembukaan outlet lainnya hingga mencapai 40 dealer di berbagai kota besar dari Medan hingga Manado pada akhir 2025.
“Kami telah melakukan riset mendalam untuk mempersiapkan infrastruktur jaringan dealer resmi di Indonesia secara matang. Langkah ini mencerminkan komitmen jangka panjang kami dalam membangun kehadiran yang kuat dan memastikan konsumen Indonesia dapat dengan mudah menjelajahi serta merasakan langsung keunggulan mobil Jaecoo,” ujar Country Director Jaecoo Indonesia, Max Zhou, melalui keterangan resminya.
Ekspansi ini juga melibatkan kerja sama jangka panjang dengan sejumlah grup dealer ternama yang mempercayai visi dan teknologi serupa. Salah satunya adalah Sun Motor Group yang akan mengembangkan jaringan dealer di Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.
Direktur Pengembangan Bisnis Sun Motor Group, Nugroho Chandra, melalui keterangan tertulisnya mengungkapkan,
Jaecoo merupakan bagian dari keluarga besar Chery Group yang selalu menghadirkan produk berkualitas, teknologi tinggi, dan harga yang kompetitif.
Kedua, desain yang lebih maskulin sangat cocok dengan selera konsumen Indonesia. Kehadiran teknologi SHS (Super Hybrid System) menjadi keunggulan utama.
"Kami memutuskan untuk beralih dari merek sebelumnya ke Jaecoo karena melihat komitmen mereka terhadap perencanaan produk jangka panjang. Bagi kami, keberlanjutan, strategi merek yang kuat, serta harga yang kompetitif adalah kunci untuk menang dalam persaingan pasar saat ini,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)