Cabriolet Hybrid Terkencang Ferrari SF90 Spider, Mendarat di Indonesia

Keseriusan Ferrari Indonesia untuk memainkan mobil-mobil terbaru termasuk versi mobil ramah lingkungan dengan teknologi plug-in hybrid, terus berlanjut tahun ini. Tak puas hanya meluncurkan SF90 Stradale yang punya tenaga hampir 1.000 daya kuda, mereka juga memboyong versi SF90 Spidernya. Versi ini merupakan versi atap terbuka yang mekanismenya bisa buka/tutup melalui sistem motorize. Debut di negara asalnya yaitu Italia memang sudah dimulai sejak tahun 2020 lalu. Namun baru awal tahun ini bisa dipasarkan secara resmi, sehingga Indonesia. "Sesuai dengan janji kami untuk memboyong versi Spider dari SF90 di awal tahun, makanya ini kesempatan yang kami gunakan dengan baik. Mobil ini juga masih show unit saja, paling tidak kami menegaskan bahwa Ferrari Indonesia sudah siap menerima pesanan konsumen Ferrari yang ingin memiliki mobil ini," ujar General Manager PT Eurokars Prima Utama, Nini Chandra kepada Medcom.id pada Jumat, (8/10/2021). Baca Juga: MINI Antisipasi Pertumbuhan Pasca Pandemi dengan Dealer Baru Terkencang di Tipe Spider Bukan Ferrari namanya kalau tidak konsen di sektor performa. Tenaga penggerak yang dihasilkan dari mesin bensin V8 4.0 liter, jadi penggerak yang menjamin tenaga buasnya bisa dinikmati kapan saja. Mereka mengklaim tenaga yang dihasilkan mencapai 769 daya kuda. Mobil ini bahkan lebih kencang 0,2 detik dari LaFerrrari Aperta. Sementara untuk motor listriknya yang ditempatkan di tiga bagian, yaitu di roda depan kiri dan kanan, kemudian di sistem transmisi, mampu mengeluarkan tenaga setara 217 daya kuda. Jika digabungkan dengan performa mesin untuk mendapatkan tenaga maksimal, SF90 Spider ini nyaris memuntahkan tenaga sebesar 1.000 daya kuda dengan torsi sebesar 800 Nm.     Untuk tenaga maksimalnya, mobil ini sanggup mencapai kecepatan puncaknya di angka 340 km per jam. Sementara untuk merasakan torsinya yang buas, dari titik diam mobil ini sanggup mencapai 100 kpj hanya dalam tempo 2,5 detik saja. Teknologi Ramah Lingkungan Lantaran sudah mengusung motor listrik dan bisa dicolok langsung ke sistem pengisian baterai untuk mobil di rumah, maka mobil ini bisa dioperasikan hanya menggunakan motor listriknya saja. Dari hasil pengujian internal di Ferrari, ketika mode berkendara hanya menggunakan motor listrik saja, maksimal kecepatan bisa dicapai sekitar 120 km per jam. Tentu akan berpengaruh juga terhadap penggunaan energi dari baterai yang berkapasitas 7,9 kWh. Namun jika tenaga baterai sudah rendah (low), maka mesin secara otomatis akan menyala. Baca Juga: Unik, Ada Jalan Tol Masuk ke Gedung Kantoran Sudah Bisa Dipesan Lantaran mobil ini sudah diboyong untuk keperluan show unit, tentu di saat yang sama mobil ini juga sudah siap untuk dipesan. "Tapi kami tidak bisa menentukan kapan mobil bisa dikirim ke konsumen. Versi SF90 Stradale juga belum ada yang kita kirim karena ikut antrean pemesanan di pabriknya di Italia." Lalu berapa harga mobil berteknologi tinggi ini? Tentu akan sangat variatif bergantung terhadap penyesuaian yang dilakukan konsumen. Berdasarkan literasi dari luar negeri, harga mobil ini mencapai Rp. 8 miliar. Harga tersebut belum disimulasikan dengan pengenaan skema pajak di Indonesia.