Jakarta: Kendaraan listrik, khususnya mobil, masih menjadi teknologi baru bagi masyarakat di Indonesia. Penggunaan mobil listrik diklaim oleh pabrikan otomotif dan berbagai pihak lebih ramah lingkungan dan irit untuk kantong penggunanya.
Lantas seberapa irit untuk penggunaan mobil listrik di Indonesia? Nissan Representative Director, Bagus Susanto, membeberkan efisiensi yang akan didapatkan konsumen apabila menggunakan mobil listrik.
"Penggunaan mobil listrik membutuhkan biaya sekitar Rp18.600 per 100 kilometer. Jika dibandingkan dengan mobil SUV 2.500 cc bensin membutuhkan biaya Rp100.000 per 100 kilometer," ungkap Bagus beberapa waktu lalu saat jumpa pers virtual.
Apabila disederhanakan, maka penggunaan mobil listrik per kilometer hanya membutuhkan biaya Rp186. Kemudian untuk mobil SUV bermesin 2.500 cc bensin membutuhkan biaya Rp100 per kilometernya.
Dari segi biaya perawatan, mobil listrik juga memiliki biaya perawatan yang lebih terjangkau. Dia membandingkan biaya perawatan Nissan Leaf dengan mobil SUV bermesin 2.500 cc bensin bisa mencapai 44 persen untuk suku cadang dan biaya jasa selama 3 tahun.
"Selain itu ada juga sejumlah keuntungan lainnya seperti bebas ganjil-genap (di Jakarta), bebas parkir di sejumlah tempat, sampai diskon 30 persen dari PLN untuk biaya listrik."
Sekarang ini, konsumen di Indonesia sudah mendapatkan pilihan sejumlah mobil listrik. Mulai dari Nissan Leaf yang terbaru, Hyundai Ioniq dan Kona, BMW i3, hingga Lexus UX300e. Kira-kira Anda suka mobil listrik yang mana?
Jakarta: Kendaraan listrik, khususnya mobil, masih menjadi teknologi baru bagi masyarakat di Indonesia. Penggunaan mobil listrik diklaim oleh pabrikan otomotif dan berbagai pihak lebih ramah lingkungan dan irit untuk kantong penggunanya.
Lantas seberapa irit untuk penggunaan mobil listrik di Indonesia? Nissan Representative Director, Bagus Susanto, membeberkan efisiensi yang akan didapatkan konsumen apabila menggunakan mobil listrik.
"Penggunaan mobil listrik membutuhkan biaya sekitar Rp18.600 per 100 kilometer. Jika dibandingkan dengan mobil SUV 2.500 cc bensin membutuhkan biaya Rp100.000 per 100 kilometer," ungkap Bagus beberapa waktu lalu saat jumpa pers virtual.
Apabila disederhanakan, maka penggunaan mobil listrik per kilometer hanya membutuhkan biaya Rp186. Kemudian untuk mobil SUV bermesin 2.500 cc bensin membutuhkan biaya Rp100 per kilometernya.
Dari segi biaya perawatan, mobil listrik juga memiliki biaya perawatan yang lebih terjangkau. Dia membandingkan biaya perawatan Nissan Leaf dengan mobil SUV bermesin 2.500 cc bensin bisa mencapai 44 persen untuk suku cadang dan biaya jasa selama 3 tahun.