BSD City: Mitsubishi Fuso sudah memulai memproduksi truk-truk dengan standar emisi gas buang Euro 4 yang ramah lingkungan. Meski demikian, mereka belum bisa melakukan ekspansi pasar ke berbagai negara selain Indonesia.
Marketing Director PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), Duljatmono, menyebutkan perusahaan sudah memiliki rencana untuk melakukan ekspor truk. Akan tetapi hal ini masih membutuhkan pertimbangan dari beberapa pihak, termasuk Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MTFBC) sebagai kantor pusat.
“Berkaitan dengan ekspor kami memang sudah mempunyai rencana ke depan tetapi rencana ini kami masih kembangkan artinya kalau ekspor kita tidak dapat lepas dari prinsipal MFTBC,” ujar Duljatmono Selasa (16/8/2022) di GIIAS 0222
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GIIAS), Periode Januari - Juli 2022, merek truk asal Jepang ini telah memproduksi 20.374 unit atau menyumbang 2,6 persen dari total produksi seluruh kendaraan. Sementara belum tercatat adanya ekspor yang dilakukan.
Padahal kalau melihat saudaranya yang bergerak di segmen kendaraan penumpang sudah melakukan ekspor. Sepanjang tahun ini hingga Juli 2022, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) telah mengirim 28.776 unit dalam bentuk completely build up (CBU).
Menurut Duljatmono, dalam pengembangan strategi ekspor masih perlu koordinasi dengan MFTBC dan masih mencari tujuan pasar ekspor.
Mereka sudah memulai produksi truk berstandar Euro 4 sejak Maret 2022. Secara keseluruhan, merek truk asal Jepang inii menghadirkan 29 varian baru dengan standar Euro 4. 15 diantaranya untuk model Canter dan 14 lainnya untuk model Fighter X.
Penerapan standar emisi Euro 4 ini juga berefek kepada mesin 4V21 untuk Canter dan mesin 6M60 untuk Fighter X dengan teknologi Common Rail dapat menghasilkan tenaga mesin yang maksimal, torsi yang lebih tinggi di range RPM yang lebih panjang sehingga performanya lebih optimal. Hal ini dikarenakan penggunaan teknologi Exhaust Gas Recirculation, Positive Crankcase Ventilation, dan Diesel Oxidation Catalyst Muffler mampu menurunkan kadar emisi Nitrogen Oxide (NOx) sehingga emisi gas buang kendaraan lebih ramah lingkungan.
BSD City: Mitsubishi Fuso sudah memulai memproduksi truk-truk dengan standar emisi gas buang Euro 4 yang ramah lingkungan. Meski demikian, mereka belum bisa melakukan ekspansi pasar ke berbagai negara selain Indonesia.
Marketing Director PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), Duljatmono, menyebutkan perusahaan sudah memiliki rencana untuk melakukan ekspor truk. Akan tetapi hal ini masih membutuhkan pertimbangan dari beberapa pihak, termasuk Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MTFBC) sebagai kantor pusat.
“Berkaitan dengan ekspor kami memang sudah mempunyai rencana ke depan tetapi rencana ini kami masih kembangkan artinya kalau ekspor kita tidak dapat lepas dari prinsipal MFTBC,” ujar Duljatmono Selasa (16/8/2022) di GIIAS 0222
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GIIAS), Periode Januari - Juli 2022, merek truk asal Jepang ini telah memproduksi 20.374 unit atau menyumbang 2,6 persen dari total produksi seluruh kendaraan. Sementara belum tercatat adanya ekspor yang dilakukan.
Padahal kalau melihat saudaranya yang bergerak di segmen kendaraan penumpang sudah melakukan ekspor. Sepanjang tahun ini hingga Juli 2022, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) telah mengirim 28.776 unit dalam bentuk completely build up (CBU).