Jakarta: Uji emisi adalah proses pengujian kandungan gas buang kendaraan bermotor yang dihasilkan saat mesin menyala. Tujuan uji emisi diantaranya adalah untuk mengukur sejauh mana kinerja dan tingkat efisiensi bahan bakar kendaraan.
Manfaat dari uji emisi adalah untuk mengukur sejauh mana efektivitas proses pembakaran yang dihasilkan oleh mesin mobil. Hasil pengukuran meliputi kandungan gas Carbondioksida (CO2), Hydrocarbon (HC), Carbon Monoxide (CO), dan gas sisa pembakaran lainnya.
Manfaat berikutnya adalah untuk mengetahui sejauh mana kondisi setelan mesin mobil. Uji emisi bisa mengetahui apakah kandungan udara dan bahan bakar yang dimanfaatkan sudah sesuai dengan spesifikasi dan kebutuhan mesin agar dapat bekerja optimal.
Manfaat selanjutnya adalah untuk mengetahui sejauh mana kinerja mesin, apakah berada dalam performa terbaik atau sebaliknya. Dengan mengetahui kinerja terbaik mesin, akan didapatkan efisiensi bahan bakar yang sangat tinggi dan menguntungkan konsumen sebagai manfaat keempat.
Manfaat terakhir, uji emisi gas buang merupakan deteksi dini apabila kandungan gas buang yang dihasilkan melebihi ambang batas yang ditetapkan sebagai indikator ada komponen mesin yang bermasalah dan harus diperiksa. Bahkan jika tidak memungkinkan harus diganti baru.
Customer Satisfaction Development & Marketing Communication Auto2000, Cahaya Fitri Tantriani, menjelaskan konsumen Toyota bisa melakukan uji emisi gas buang melalui Auto2000 terdekat. Biaya jasa uji emisi secara mandiri adalah Rp 162.000 termasuk PPN, di luar biaya jasa dan spare parts jika terindikasi ada kerusakan pada komponen mesin.
"Pelanggan yang melakukan uji emisi gas buang di bengkel Auto2000, hasilnya dapat dijadikan sebagai bukti sah sehingga terhindar dari tilang ketika ada razia uji emisi gas buang di jalan karena hasil pengujian sudah sesuai aturan yang ditetapkan oleh pemerintah," ungkap Cahaya Fitri Tantriani melalui keterangan resminya.
Jakarta: Uji emisi adalah proses pengujian kandungan gas buang kendaraan bermotor yang dihasilkan saat mesin menyala. Tujuan uji emisi diantaranya adalah untuk mengukur sejauh mana kinerja dan tingkat efisiensi bahan bakar kendaraan.
Manfaat dari uji emisi adalah untuk mengukur sejauh mana efektivitas proses pembakaran yang dihasilkan oleh mesin mobil. Hasil pengukuran meliputi kandungan gas Carbondioksida (CO2), Hydrocarbon (HC), Carbon Monoxide (CO), dan gas sisa pembakaran lainnya.
Manfaat berikutnya adalah untuk mengetahui sejauh mana kondisi setelan mesin mobil. Uji emisi bisa mengetahui apakah kandungan udara dan bahan bakar yang dimanfaatkan sudah sesuai dengan spesifikasi dan kebutuhan mesin agar dapat bekerja optimal.
Manfaat selanjutnya adalah untuk mengetahui sejauh mana kinerja mesin, apakah berada dalam performa terbaik atau sebaliknya. Dengan mengetahui kinerja terbaik mesin, akan didapatkan efisiensi bahan bakar yang sangat tinggi dan menguntungkan konsumen sebagai manfaat keempat.
Manfaat terakhir, uji emisi gas buang merupakan deteksi dini apabila kandungan gas buang yang dihasilkan melebihi ambang batas yang ditetapkan sebagai indikator ada komponen mesin yang bermasalah dan harus diperiksa. Bahkan jika tidak memungkinkan harus diganti baru.