ilustrasi. Nissan
ilustrasi. Nissan

Industri Otomotif

Giliran Nissan Tutup Pabrik di Filipina

Ekawan Raharja • 26 Januari 2021 12:00
 
"Ini sangat disesalkan. Perkembangan ini kian menunjukkan situasi kritis industri kendaraan bermotor lokal," tutur Ramon Lopez.
 
Skema utama Nissan di kancah Asia Tenggara adalah menjadikan Thailand sebagai basis produksinya. Strategi ini juga menjadi langkah mereka untuk melakukan efisiensi di tengah kerugian yang sedang dialami saudara Renault dan Mitsubishi tersebut.
 
Di sisi lain, penutupan pabrik Nissan menjadi pukulan telak industri otomotif Filipina dalam tiga tahun beruntun. Sebelumnya di tahun 2019, Isuzu dan Honda menghentikan produksi di sana. Praktis sekarang ini hanya ada 2 pabrik mobil yang tersisa yakni Toyota serta Mitsubishi.
 
Demi melindungi industri otomotif di dalam negeri, Pemerintah Filipina memberlakukan tindakan pengamanan (safeguard) terhadap kendaraan impor kendaraan penumpang dan niaga ringan. Safeguard yang dilakukan oleh Pemerintah Filipina berupa pengenaan jaminan tunai, sebesar PHP (Peso) 70 ribu atau setara Rp20,2 juta per mobil penumpang dan PHP110 ribu atau sekitar Rp31,8 juta per mobil niaga ringan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ERA)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan