Bandung: Ranjau paku masih menjadi momok yang menakutkan bagi para pengemudi kendaraan di jalan raya. Terutama di jalan-jalan yang memang punya banyak cerita yang memakan korban. Hal ini bukan hanya terjadi di jalan raya dalam kota, namun juga terjadi di jalur tol. Seperti yang Tol Purbaleunyi.
Tak ingin banyak pemudik yang jadi korban di ruas tol ini, petugas polisi Satlantas Polres Cimahi, Jawa Barat melakukan operasi penyisiran ranjau paku di jalan tol Purbaleunyi km 100 – km 130. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari terjadinya kecelakaan kendaraan di jalur tol.
Dengan menggunakan tongkat kayu berbandul magnet manua, beberapa petugas menyisir sepanjang areal bahu jalan tol. Dari penyisiran yang dilakukan ditemukan sejumlah paku dan benda tajam lainnya yang berserakan disepanjang bahu jalan tol sebanyak 1 ember plastik.
Baca Juga:
Ogah Diam-Diam, Chery Bocorkan 5 Produk Baru Siap Launching di 2023
Kasatlantas Polres Cimahi Akp Sudirianto mengatakan penyisiran ranjau paku adalah salah satu upaya dalam memastikan keamanan dan kelancaran warga saat melakukan kegiatan mudik lebaran.
“Ranjau paku atau benda tajam lainnya sangat berbahaya apabila berserakan di jalan tol karena kendaraan yang melaju kencang tentunya akan kehilangan kendali dan bisa menjadi fatal akibatnya,” ujar Sudirianto di Cimahi (17/4/2023).
Dalam beberapa kasus, terdapat orang-orang yang memang dengan sengaja menebar ranjau paku demi kepentingan bisnis tambal ban atau bisnis penjualan ban di sekitar jalan tersebut. Namun yang paling ditakuti jika ban bocor di tengah jalan dan pelakunya melakukan aksi pembegalan di ruas tol tersebut. (StoryBuilder: Muklis Efendi)
Bandung: Ranjau paku masih menjadi momok yang menakutkan bagi para pengemudi kendaraan di jalan raya. Terutama di jalan-jalan yang memang punya banyak cerita yang memakan korban. Hal ini bukan hanya terjadi di jalan raya dalam kota, namun juga terjadi di jalur tol. Seperti yang Tol Purbaleunyi.
Tak ingin banyak pemudik yang jadi korban di ruas tol ini, petugas polisi Satlantas Polres Cimahi, Jawa Barat melakukan operasi penyisiran ranjau paku di jalan tol Purbaleunyi km 100 – km 130. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari terjadinya kecelakaan kendaraan di jalur tol.
Dengan menggunakan tongkat kayu berbandul magnet manua, beberapa petugas menyisir sepanjang areal bahu jalan tol. Dari penyisiran yang dilakukan ditemukan sejumlah paku dan benda tajam lainnya yang berserakan disepanjang bahu jalan tol sebanyak 1 ember plastik.
Baca Juga:
Ogah Diam-Diam, Chery Bocorkan 5 Produk Baru Siap Launching di 2023
Kasatlantas Polres Cimahi Akp Sudirianto mengatakan penyisiran ranjau paku adalah salah satu upaya dalam memastikan keamanan dan kelancaran warga saat melakukan kegiatan mudik lebaran.
“Ranjau paku atau benda tajam lainnya sangat berbahaya apabila berserakan di jalan tol karena kendaraan yang melaju kencang tentunya akan kehilangan kendali dan bisa menjadi fatal akibatnya,” ujar Sudirianto di Cimahi (17/4/2023).
Dalam beberapa kasus, terdapat orang-orang yang memang dengan sengaja menebar ranjau paku demi kepentingan bisnis tambal ban atau bisnis penjualan ban di sekitar jalan tersebut. Namun yang paling ditakuti jika ban bocor di tengah jalan dan pelakunya melakukan aksi pembegalan di ruas tol tersebut.
(StoryBuilder: Muklis Efendi) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
