Seoul - Kia Corporation (Kia) mengumumkan strategi bisnis jangka menengah dan panjang serta target keuangan pada acara CEO Investor Day yang diadakan di Seoul, Korea Selatan. Di mana para investor besar di perusahaan tersebut membahas ragam strategi yang bisa mereka tempuh.
Uniknya, strategi Plan S Kia yang diperbarui rencana bisnis jangka menengah dan panjang perusahaan menguraikan strategi yang berani. Termasuk membuat mobil pikap yang rasanya terbilang unik bagi brand asal Korea Selatan itu.
Target utamanya tentu untuk mencapai penjualan global sebesar 4,19 juta unit pada tahun 2030. Termasuk 2,33 juta kendaraan hybrid dan kendaraan listrik. Dengan memanfaatkan kelincahan dan fleksibilitasnya dalam menanggapi kebutuhan pasar.
Mereka akan mendiversifikasi model-model baru yang diharapkan dapat mendorong perkembangan Kia seperti PBV dan truk pikap dan bisnis masa depan utama lainnya.
Presiden dan CEO Kia, Ho Sung Song dalam keterangan persnya pada Selasa (29/4/2025) menyatakan bahwa sejak meluncurkan strategi Kia Transformation pada 2021, mereka terus berkembang menjadi penyedia solusi mobilitas berkelanjutan.
"Ini yang menciptakan ruang inovatif dan memungkinkan pelanggan untuk memanfaatkan waktu mereka dengan lebih baik selain menggunakannya sebagai sarana transportasi konvensional,” kata Ho Sung Song.
”Kami akan terus mengembangkan merek dengan menerapkan strategi jangka menengah dan panjang untuk memperkuat stabilitas internal dan merespons secara efektif terhadap perubahan dalam industri otomotif.”
Berikut beberapa strategi epik mereka untuk dominasi pasar:
-Mobil listrik: Target penjualan mobil listrik sebesar 1,26 juta unit pada tahun 2030
Pangsa pasar mobil listrik global sebesar 4,3%; memperluas jajaran mobil listrik unggulan
-PBV: Menjual 250.000 PBV pada tahun 2030
”Peluncuran PV5 pada tahun 2025, PV7 pada tahun 2027, dan PV9 pada tahun 2029
-Truk Pikap: Menambah model pikap EV untuk Amerika Utara dan membangun kesuksesan pikap Tasman
Menargetkan penjualan Tasman secara global hingga 80.000 unit per tahun
-Bertujuan untuk mencapai pendapatan sebesar KRW 170 triliun dan marjin laba operasional lebih dari 10% pada tahun 2030
-Investasi KRW 42 triliun dari tahun 2025-2029, termasuk KRW 19 triliun untuk bisnis masa depan
-Panduan bisnis 2025
Menargetkan pendapatan lebih dari KRW 112 triliun dengan pangsa pasar Margin laba usaha sebesar 11% dari penjualan global lebih dari 3,2 juta unit
Seoul - Kia Corporation (Kia) mengumumkan strategi bisnis jangka menengah dan panjang serta target keuangan pada acara CEO Investor Day yang diadakan di Seoul,
Korea Selatan. Di mana para investor besar di perusahaan tersebut membahas ragam strategi yang bisa mereka tempuh.
Uniknya, strategi Plan S Kia yang diperbarui rencana bisnis jangka menengah dan panjang perusahaan menguraikan strategi yang berani. Termasuk membuat mobil pikap yang rasanya terbilang unik bagi brand asal Korea Selatan itu.
Target utamanya tentu untuk mencapai penjualan global sebesar 4,19 juta unit pada tahun 2030. Termasuk 2,33 juta kendaraan hybrid dan kendaraan listrik. Dengan memanfaatkan kelincahan dan fleksibilitasnya dalam menanggapi kebutuhan pasar.
Mereka akan mendiversifikasi model-model baru yang diharapkan dapat mendorong perkembangan Kia seperti PBV dan truk pikap dan bisnis masa depan utama lainnya.
Presiden dan CEO Kia, Ho Sung Song dalam keterangan persnya pada Selasa (29/4/2025) menyatakan bahwa sejak meluncurkan strategi Kia Transformation pada 2021, mereka terus berkembang menjadi penyedia solusi mobilitas berkelanjutan.
"Ini yang menciptakan ruang inovatif dan memungkinkan pelanggan untuk memanfaatkan waktu mereka dengan lebih baik selain menggunakannya sebagai sarana transportasi konvensional,” kata Ho Sung Song.
”Kami akan terus mengembangkan merek dengan menerapkan strategi jangka menengah dan panjang untuk memperkuat stabilitas internal dan merespons secara efektif terhadap perubahan dalam industri otomotif.”
Berikut beberapa strategi epik mereka untuk dominasi pasar:
-Mobil listrik: Target penjualan mobil listrik sebesar 1,26 juta unit pada tahun 2030
Pangsa pasar mobil listrik global sebesar 4,3%; memperluas jajaran mobil listrik unggulan
-PBV: Menjual 250.000 PBV pada tahun 2030
”Peluncuran PV5 pada tahun 2025, PV7 pada tahun 2027, dan PV9 pada tahun 2029
-Truk Pikap: Menambah model pikap EV untuk Amerika Utara dan membangun kesuksesan pikap Tasman
Menargetkan penjualan Tasman secara global hingga 80.000 unit per tahun
-Bertujuan untuk mencapai pendapatan sebesar KRW 170 triliun dan marjin laba operasional lebih dari 10% pada tahun 2030
-Investasi KRW 42 triliun dari tahun 2025-2029, termasuk KRW 19 triliun untuk bisnis masa depan
-Panduan bisnis 2025
Menargetkan pendapatan lebih dari KRW 112 triliun dengan pangsa pasar Margin laba usaha sebesar 11% dari penjualan global lebih dari 3,2 juta unit
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)