Jakarta: Kesadaran orang-orang tentang penggunaan kendaraan yang lebih ramah lingkungan, kini kian besar. Apalagi industri otomotif nasional sudah terang-terangan meluncurkan mobil yang mengusung penggerak motor listrik, seperti mobil hybrid atau mobil listrik murni.
Ambil contoh Nissan Kicks e-Power yang beberapa bulan lalu meluncur di pasar Indonesia ternyata cukup diminati pasar otomotif nasional. Uniknya, konsumen sampai harus ikut daftar tunggu untuk membeli mobil listrik bergaya compact SUV ini. Bahkan dari keterangan resmi yang mereka rilis, hanya dalam waktu lima hari sejak diperkenalkan di Indonesia sudah ludes.
Mobil ini memang ramai diperbincangkan. Bahkan inovasi teranyar ini sempat menjadi trending topic di Twitter dengan tagar #mobilajib! Teknologinya menjadi yang paling banyak disoroti warganet, karena mobil ini tetap isi bensin namun mesin bakarnya hanya jadi generator dan mengubah energi bakar jadi energi listrik untuk memberikan akselerasi maksimal.
Artinya meskipun mobil listrik, namun tak dibutuhkan soket khusus mengisi ulang energinya seperti halnya plug-in hybrid, cukup dengan bahan bakar. Dengan mengubah bensin menjadi energi listrik dan mengirimkannya ke baterai, mobil ini 100 persen digerakkan oleh motor listrik. Baterai lithium-ion mengoptimalkan tenaga untuk pengalaman berkendara yang lebih hemat energi dibandingkan dengan kompetitor lainnya.
Presiden Direktur Nissan Motor Distributor Indonesia, Evensius Go, mengungkapkan rasa senang atas antusiasme pengguna mobil di Indonesia atas mobil berteknologi inovatif ini.
“Ini memang salah satu produk unggulan kami. Saya senang masyarakat Indonesia menyambut baik mobil ini dan teknologi anyarnya hingga ludes terpesan dalam waktu singkat. Artinya masyarakat semakin peduli dan dekat dengan teknologi mobil terkini yang memberikan 100% pengalaman berkendara mobil listrik. Ini benar-benar sesuai dengan kebutuhan pengguna mobil di Indonesia,” tuturnya.
Sayangnya, tidak disebutkan berapa unit yang terjual dan kapasitas jatah Kicks untuk pasar Indonesia. Menariknya, fenomena ludes terjual ini tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga di negara asal produsen mobil Nissan, yaitu Jepang.
Lalu berapa lama proses indennya? Saat awal diluncurkan pada September 2020, mobil ini hanya memiliki waktu inden selama sebulan. Namun untuk saat ini, bisa jadi inden lebih lama.
“Ini memang salah satu produk unggulan kami. Saya senang masyarakat Indonesia menyambut baik mobil ini dan teknologi anyarnya hingga ludes terpesan dalam waktu singkat. Artinya masyarakat semakin peduli dan dekat dengan teknologi mobil terkini yang memberikan 100% pengalaman berkendara mobil listrik. Ini benar-benar sesuai dengan kebutuhan pengguna mobil di Indonesia,” tuturnya.
Sayangnya, tidak disebutkan berapa unit yang terjual dan kapasitas jatah Kicks untuk pasar Indonesia. Menariknya, fenomena ludes terjual ini tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga di negara asal produsen mobil Nissan, yaitu Jepang.
Lalu berapa lama proses indennya? Saat awal diluncurkan pada September 2020, mobil ini hanya memiliki waktu inden selama sebulan. Namun untuk saat ini, bisa jadi inden lebih lama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ERA)
