Obat Ganteng dari DnZ Wheels, Tampilan Makin Racing

Jakarta: Berbagai komponen aftermarket lokal bisa dimanfaatkan oleh untuk mendandani mobil kesayangannya, tentu dengan harga yang lebih terjangkau dan kualitas yang tidak kalah dibandingkan komponen impor. Salah satunya para produsen pelek lokal sekarang ini semakin banyak bermunculan, dan salah satunya adalah DnZ Wheels.   Produsen pelek lokal ini hasil pengembangan dari rumah modifikasi, Garasi Drift, dan diklaim memiliki kualitas internasional dengan harga yang terjangkau. Pengembangan ini merek satu ini berangkat dari mahalnya harga pelek racing asal Jepang yang ditawarkan di Indonesia, namun tetap diminati penggemar modifikasi.    “Konsep DnZ Wheels arahnya seperti pelek racing Jepang one piece yang sporty sesuai favorit kita. Pelek-pelek tersebut biasanya dibuat dengan desain yang tidak neko-neko tetapi karakternya kuat, sehingga desainnya bisa cocok dimasukkan ke mobil apa saja,” ujar Co-Owner Garasi Drift, Ziko Harnadi, melalui keterangan resminya.   Kali ini mereka sudah memperkenalkan model Type One dengan model jari-jari palang 10 yang dirancang sedemikian rupa agar tetap terlihat celong (center bore posisinya lebih ke dalam dibanding bibir velg). Keuntungan desain seperti ini membuat velg terlihat kekar dan memiliki pembagian bobot seimbang.  Selain itu juga bisa diterapkan offset/et yang umum untuk beragam mobil.   Pelek yang ditawarkan ini membawa satu spesifikasi dengan diameter lingkaran 16 inci dan lebar 7 inci. PCD (pitch circle diameter)/lubang bautnya untuk mobil-mobil dengan spesifikasi 4/100 dengan et 38 dan finishing favorit berwarna Magnesium Gold. Ukuran yang ditawarkan ini cocok untuk mobil berukuran compact seperti Suzuki Ignis, Honda Brio, Toyota Yaris, Nissan March, Datsun GO+, Mazda2, Daihatsu Ayla, Toyota Agya, Honda Jazz, dan lain sebagainya.   “DnZ Wheels Type One didesain untuk menampilkan fitment pelek yang mampu membuat tampilan kaki-kaki jadi lebih stand out. Spesifikasinya juga diperhitungkan untuk mobil dengan body mobil standar, maupun mobil yang ditambahkan over fender,” terang Co-Owner Garasi Drift, Dipo Dwiki.     Sudah Mendapatkan Label SNI Untuk pembuatan model Type One, Garasi Drift mempercayakan kepada PAKO Group yang merupakan salah satu produsen pelek Tanah Air yang beroperasi sejak 1974. Pabrik ini memiliki spesialisasi membuat pelek mobil-mobil baru seperti Lexus untuk market Jepang, bahkan OZ Racing disebut pernah membuat lini produknya di pabrik ini.   Pelek-pelek yang dihasilkan dibuat dengan metode low pressure casting yang kuat. Apalagi pelek tersebut sudah mendapat standar kualitas seperti SNI (Standar Nasional Indonesia) dan JWL (Japan Light Alloy Wheel) yang merupakan sertifikasi keselamatan untuk mobil penumpang di Jepang. Material, cara pemrosesan, hingga uji kelaikan sama persis seperti yang pembuatan pelek bawaan Lexus yang juga diproduksi PAKO Group.   “Model Type One sudah lulus tes fisik seperti impact test, drum test, dan MLT. Selain itu per pelek mampu mencapai maximum load 560 kg sehingga kalau dikali 4 buah mampu menopang mobil berbobot 2 ton lebih. Hal ini sesuai dengan spesifikasi standar keselamatan, ketahanan dan kualitas,” kata Marketing Department Head Pako Group, Yeremia Dwi.   Konsumen bisa membeli pelek ini dengan harga Rp 5,8 juta untuk per set-nya (4 unit). Secara resmi, pelek ini akan diluncurkan pertama kali di Indonesia Modification Expo (IMX) 2020.