Kepala Bidang Angkutan Dishub Kota Makassar, Jusman, menjelaskan penyediaan bus listrik gratis itu sebagai bentuk komitmen pemkot setempat mewujudkan Makassar kota rendah karbon dan gerakan kenalpot rendah kebisingan.
"Saya mengajak seluruh masyarakat Kota Makassar mendukung program bus listrik gratis untuk anak sekolah agar lebih bermanfaat bagi masyarakat, siswa dan lingkungan," ujar Jusman melalui keterangan resminya.
Baca Juga: Jakarta-Bandung Naik Mobil Listrik Rp300 Juta? Siapa Takut! |
Trayek pengantaran terdiri atas tiga rute, yakni Antang-Karebosi, Panakkukang Karebosi, dan Teeminal Daya-Untia. Jadwal pengantaran mulai pukul 06.00 Wita dan waktu pulang sekolah mulai pukul 14.00 Wita.
Ia menjelaskan Pemkot Makassar menghadirkan bus sekolah ini bukan hanya ramah lingkungan namun juga menyiapkan berbagai fitur mitigasi untuk pencegahan tindakan kriminal dan pelecehan bagi para penumpang.
Bus listrik ini telah dilengkapi sistem pendeteksi perilaku sopir, perilaku penumpang atau siswa saat naik hingga turun dari armada.
Baca Juga: Deretan Merek Mobil Baru di GIIAS 2024 |
"Termasuk mendeteksi objek-objek lainnya berupa kendaraan, kecepatan kendaraan dan jarak dengan kendaraan lainnya, kemudian memiliki fasilitas berupa AC, wifi dan CCTV serta dilengkapi alat perekam," ucapnya.
Oleh karena itu, seluruh data dan informasi selama operasional bus listrik dijalankan di beberapa lintasan yang sudah disiapkan oleh Dinas Perhubungan Makassar.
Selain dilengkapi dengan teknologi berupa sistem dan aplikasi berbasis web dan mobile, bus listrik ini juga dibekali sistem komunikasi jarak jauh yang dapat dilaksanakan operator yang dalam hal ini Dinas Perhubungan Kota Makassar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id