Tangerang: MG membuktikan komitmennya dalam hal pengembangan kendaraan nol emisi alias mobil listrik. Di pameran GIIAS 2021 yang sedang berlangsung, MG memperkenalkan mobil listrik MG 5 EV.
"Soal mobil listrik, MG sudah punya satu platform yang sudah diperkenalkan secara global dan sekarang kita bawa ke Indonesia," kata Marketing dan PR Director MG Motor Indonesia, Arief Syarifudin, Jumat, 19 November 2021 di Tangerang.
Meski belum resmi dijual, namun MG terus memberikan sosialisasi kepada calon konsumen terkait dengan keunggulan dan keunikan yang dimiliki MG 5 EV dibandingkan mobil-mobil listrik lain pada umumnya.
Keunikan yang pertama adalah MG 5 EV dikemas dalam model Station Wagon. Hal ini menjadikan kendaraan ini sebagai mobil listrik jenis Station Wagon pertama di dunia. "Mobil ini merupakan kendaraan Station Wagon tenaga listrik pertama di dunia," lanjut Arief.
Untuk memberikan pengalaman berkendara yang maksimal, mobil ini ditenagai motor listrik Permanent Magnet Synchronous Motor yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 115kW atau setara dengan 156 PS, sehingga mampu berakselerasi dari 0 ke 60mph (100km/jam) hanya dalam waktu delapan detik saja.
MG 5 EV diklaim aman dari banjir karena sudah melewati pengembangan dan riset panjang. "Banyak konsumen yang khawatir menggunakan mobil listrik di daerah yang sering banjir. Karena itu kami terus mengedukasi mobil listrik kami itu sangat safety. Di kita itu hanya mitos, MG 5 EV aman terendam air (banjir) di kedalaman 1 meter dalam waktu 1 jam," ungkap Arief.
Dengan kapasitas baterai sebesar 50,3 kWh yang telah teruji dan tersertifikasi IP67 tak hanya membuat mobil ini tahan air dan debu. Namun, MG 5 EV juga mampu menempuh jarak hingga 380 km dengan kondisi daya baterai penuh berdasarkan standar NEDC.
"Kemampuan jarak tempuh tersebut mengukuhkan MG 5 EV sebagai mobil elektrik dengan jarak tempuh terjauh yang hadir di Indonesia saat ini," pungkas Arief.
Baterai MG 5 EV dapat terisi dari 0 hingga 80 persen hanya dalam durasi 40 menit saja dengan menggunakan koneksi CCS. Uniknya lagi, MG 5 EV adalah mobil listrik yang memiliki dua jenis colokan listrik antara lain CCS dan CCS2 charging port.
Fitur
Kecanggihan performa dari MG 5 EV juga didukung dengan berbagai fitur kenyamanan dan keselamatan seperti cruise control, rear view camera & rear sensors, Electric Parking Brake (EPB) dengan Auto Vehicle Hold (AVH) yang mampu menahan rem ketika berhenti tanpa harus menginjak pedal rem. Adapun fitur keselamatan yang menjadi standar MG termasuk Anti-Lock Braking System, Electronic Brake Force Distribution, Electronic Brake Assist, Stability Control System, Traction Control System, Curve Brake Control, Emergency Stop Signal, Hill Start Assist System, Tire Pressure Monitor System.
Selain itu, setiap detail MG 5 EV dirancang untuk kenyamanan maksimal dan mengakomodasi beragam fungsi, seperti kapasitas bagasi MG 5 EV yang sangat luas dan mampu memuat hingga 1.456 liter. Hal yang menarik dan menjadi ciri khas mobil listrik MG adalah penggunaan rotary gear selector pada konsol tengahnya.
Kapan mulai dijual?
MG saat ini belum memutuskan untuk memasarkan MG 5 EV. Sales Director MG Motor Indonesia, Rendi Radito mengatakan pihaknya masih menunggu waktu yang tepat untuk secara resmi memasarkan MG 5 EV di Indonesia.
"Kita tidak ingin tergesa-gesa karena kita harus mempelajari dan mununggu kapan waktu yang tepat untuk memasarkan mobil listrik kita," terang Rendi.
Tangerang: MG membuktikan komitmennya dalam hal pengembangan kendaraan nol emisi alias mobil listrik. Di pameran
GIIAS 2021 yang sedang berlangsung, MG memperkenalkan mobil listrik MG 5 EV.
"Soal mobil listrik, MG sudah punya satu platform yang sudah diperkenalkan secara global dan sekarang kita bawa ke Indonesia," kata Marketing dan PR Director MG Motor Indonesia, Arief Syarifudin, Jumat, 19 November 2021 di Tangerang.
Meski belum resmi dijual, namun MG terus memberikan sosialisasi kepada calon konsumen terkait dengan keunggulan dan keunikan yang dimiliki MG 5 EV dibandingkan mobil-mobil listrik lain pada umumnya.
Keunikan yang pertama adalah MG 5 EV dikemas dalam model Station Wagon. Hal ini menjadikan kendaraan ini sebagai mobil listrik jenis Station Wagon pertama di dunia. "Mobil ini merupakan kendaraan Station Wagon tenaga listrik pertama di dunia," lanjut Arief.
Untuk memberikan pengalaman berkendara yang maksimal, mobil ini ditenagai motor listrik Permanent Magnet Synchronous Motor yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 115kW atau setara dengan 156 PS, sehingga mampu berakselerasi dari 0 ke 60mph (100km/jam) hanya dalam waktu delapan detik saja.
MG 5 EV diklaim aman dari banjir karena sudah melewati pengembangan dan riset panjang. "Banyak konsumen yang khawatir menggunakan mobil listrik di daerah yang sering banjir. Karena itu kami terus mengedukasi mobil listrik kami itu sangat safety. Di kita itu hanya mitos, MG 5 EV aman terendam air (banjir) di kedalaman 1 meter dalam waktu 1 jam," ungkap Arief.