Jakarta: Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, diketahui mencoba mengendarai mobil listrik mungil Mitsubishi Minicab-MiEV di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021. Kini, mobil tersebut ternyata juga mulai diminati oleh sejumlah perusahaan di dalam negeri.
PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) sudah melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) studi bersama dengan PT Pos Indonesia, PT Haleyora Power, Gojek, dan DHL Supply Chain Indonesia. Keempat perusahaan tersebut bakal menggunakan kei-car tersebut untuk studi percontohan uji kelayakan.
Studi ini bertujuan untuk memahami dan mengeksplorasi aplikasi kendaraan listrik komersial dengan memverifikasi data penggunaan aktual, termasuk jarak tempuh, riwayat pengisian daya, dan rute pengiriman. Dalam perjanjian tersebut, Mitsubishi akan menyediakan satu unit Minicab-MiEV untuk penelitian serta pemanfaatan, dan mitra akan menggunakan kendaraan tersebut selama enam bulan dalam operasi logisitiknya di area Jabodetabek.
President Director PT MMKSI, Naoya Nakamura, menyebutkan kerjasama ini menjadi bagian komitmen perusahaan terhadap akselerasi pemanfaatan kendaraan Listrik dan ekosistemnya di Indonesia. Kerja sama studi dan pemanfaatan Minicab-MiEV dengan mitra dilakukan atas kesamaan visi dan misi terhadap aktivitas operasional perusahaan yang mengarah pada kelestarian lingkungan tanpa emisi, terutama pada aktivitas logistik.
"Kerjasama studi percontohan bersama ini menjadi pencapaian terbaru dari kelanjutan komitmen perusahaan untuk mengakselerasi pengembangan mobil listrik di Indonesia dan proses menuju kontribusi kendaraan tanpa emisi dengan memanfaatkan kendaraan listrik murni. Terkait studi Minicab-MiEV, apresiasi tertinggi kami terhadap mitra perusahaan terkemuka PT Pos Indonesia, PT Haleyora Power, Gojek, dan DHL Supply Chain Indonesia, termasuk Pemerintah Indonesia dengan antusiasme positif mendukung akselerasi pemanfaatan kendaraan listrik. Melalui studi ini kami berharap dapat mengeksplorasi lebih luas pemanfaatan model kendaraan listrik komersial di Indonesia,” ungkap Naoya Nakamura melalui keterangan resminya.
Spesifikasi Minicab-MiEV
Secara dimensi, mobil ini tergolong cukup mungil dengan panjang 3.395mm, lebar 1.475mm, dan tinggi 1.810mm. Jarak sumbu rodanya 2.390 mm dan Minicab MiEV ini menggunakan sistem penggerak roda depan.
Performa Minicab MiEV dibekali daya listrik sebesar 1.500 W DC yang bisa menyalurkan daya AC 100 V, cukup untuk menyalakan peralatan elektronik saat berkegiatan di luar ruangan. Motor listrik yang digunakan mampu menghasilkan tenaga maksimal 30 kW atau setara 41 PS @ 2.500 - 6.000 rpm dan torsi maksimum 196 Nm @ 0 - 300 rpm. Suplai tenaganya berasal dari baterai Lithium-ion dengan dua pilihan kapasitas, yakni 10,5 kWh dan 16,0 kWh, dengan jarak tempuh maksimal hingga 150 km.
Soal kapasitas kabin, mobil ini bisa sanggup membawa 4 orang penumpang dengan maksimal bobot 200 kg. Sedangkan jika hanya mengangkut 2 penumpang, kapasitas muatannya bisa mencapai 350 kg.
Jakarta: Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, diketahui mencoba mengendarai mobil listrik mungil Mitsubishi Minicab-MiEV di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021. Kini, mobil tersebut ternyata juga mulai diminati oleh sejumlah perusahaan di dalam negeri.
PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) sudah melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) studi bersama dengan PT Pos Indonesia, PT Haleyora Power, Gojek, dan DHL Supply Chain Indonesia. Keempat perusahaan tersebut bakal menggunakan kei-car tersebut untuk studi percontohan uji kelayakan.
Studi ini bertujuan untuk memahami dan mengeksplorasi aplikasi kendaraan listrik komersial dengan memverifikasi data penggunaan aktual, termasuk jarak tempuh, riwayat pengisian daya, dan rute pengiriman. Dalam perjanjian tersebut, Mitsubishi akan menyediakan satu unit Minicab-MiEV untuk penelitian serta pemanfaatan, dan mitra akan menggunakan kendaraan tersebut selama enam bulan dalam operasi logisitiknya di area Jabodetabek.
President Director PT MMKSI, Naoya Nakamura, menyebutkan kerjasama ini menjadi bagian komitmen perusahaan terhadap akselerasi pemanfaatan kendaraan Listrik dan ekosistemnya di Indonesia. Kerja sama studi dan pemanfaatan Minicab-MiEV dengan mitra dilakukan atas kesamaan visi dan misi terhadap aktivitas operasional perusahaan yang mengarah pada kelestarian lingkungan tanpa emisi, terutama pada aktivitas logistik.
"Kerjasama studi percontohan bersama ini menjadi pencapaian terbaru dari kelanjutan komitmen perusahaan untuk mengakselerasi pengembangan mobil listrik di Indonesia dan proses menuju kontribusi kendaraan tanpa emisi dengan memanfaatkan kendaraan listrik murni. Terkait studi Minicab-MiEV, apresiasi tertinggi kami terhadap mitra perusahaan terkemuka PT Pos Indonesia, PT Haleyora Power, Gojek, dan DHL Supply Chain Indonesia, termasuk Pemerintah Indonesia dengan antusiasme positif mendukung akselerasi pemanfaatan kendaraan listrik. Melalui studi ini kami berharap dapat mengeksplorasi lebih luas pemanfaatan model kendaraan listrik komersial di Indonesia,” ungkap Naoya Nakamura melalui keterangan resminya.