Suasana GIIAS 2024. Seven Events
Suasana GIIAS 2024. Seven Events

Kendaraan Listrik Di Indonesia Terus Mengalami Pertumbuhan

Ekawan Raharja • 24 April 2025 18:07
Jakarta: Kementerian Perindustrian (Kemenperin) konsisten mendukung percepatan pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, termasuk dalam mendorong produksi baterai kendaraan listrik.
 
Seiring dengan dilaksanakannya program percepatan ini, populasi kendaraan listrik di Indonesia setiap tahun mengalami peningkatan. Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, menyebutkan total populasi kendaraan listrik di Indonesia di 2024 mencapai 207 ribu unit.
 
Angka ini meningkat sebesar 78 persen, dibanding tahun 2023 yang berjumlah 116 ribu unit. Menurutnya, pertumbuhannya ini tidak terlepas dari dukungan pemerintah dan lain-lainnya. Perkembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia ini semakin tumbuh, dengan kapasitas yang jauh melampaui perkembangan pasar. 

“Hal ini juga didorong dari berbagai kebijakan strategis pemerintah. Termasuk memberikan kepastian dan kemudahan usaha, penyusunan roadmap, serta pengoptimalan tingkat komponen dalam negeri (TKDN),” kata Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, dalam keterangan resminya.
 
Baca Juga:
Pedang Bermata Dua, Tarif Resiprokal AS Bisa Bikin Penjualan Mobil Turun

 
Kemenperin menargetkan, pada tahun 2030 mendatang, industri otomotif di dalam negeri dapat memproduksi 9 juta unit sepeda motor listrik roda dua dan tiga serta 600 ribu unit mobil dan bus listrik.
 
Target tersebut diharapkan dapat berkontribusi terhadap pengurangan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) sebesar 21,65 juta barel, atau setara pengurangan emisi CO2 sebanyak 7,9 juta ton secara total.
 
Selanjutnya, hingga saat ini, di Indonesia sudah ada 63 perusahaan yang memproduksi sepeda motor listrik roda dua dan tiga dengan jumlah kapasitas produksi sebanyak 2,28 juta unit per tahun dan total investasi sebesar Rp1,13 triliun.
 
Kemudian, terdapat 9 perusahaan yang memproduksi mobil listrik dengan jumlah kapasitas produksi sebanyak 70.060 unit per tahun dan investasi sebesar Rp4,12 triliun.
 
Baca Juga:
Mewah! Zeekr 009 Grand Collector Edition Berlapis Emas

 
Ada pula, 7 perusahaan yang memproduksi bus listrik, dengan jumlah kapasitas produksi sebanyak 3.100 unit per tahun dan total investasi sebesar Rp0,38 triliun.
 
“Jadi, keseluruhan investasi tersebut sebesar Rp5,63 triliun. Investasi ini yang perlu kita jaga, karena membawa multiplier effect bagi perekonomian kita, termasuk pada peningkatan jumlah tenaga kerja di Indonesia,” ungkap Agus.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan