Nissan Kicks e-Power dan Nissan Leaf. Nissan
Nissan Kicks e-Power dan Nissan Leaf. Nissan

Industri Otomotif

41% Orang di Indonesia Berminat Membeli Mobil Listrik

Ekawan Raharja • 08 Desember 2020 09:00
 
Penggunaan mobil listrik ini, baik hybrid, plug-in hybrid, dan Full listrik, akan sangat bermanfaat untuk mengurangi emisi gas buang secara signifikan. Mengingat mobil-mobil ini memiliki emisi gas buang yang rendah, dan untuk full listrik tidak menghasilkan emisi gas buang layaknya mobil-mobil bermesin yang ada sekarang ini.
 
Namun perlu diingat, di survey ini masih ada 59 persen orang mayoritas yang belum berminat untuk membeli mobil listrik. Nissan membeberkan setidaknya ada 3 alasan kenapa orang-orang belum tertarik membeli mobil listrik.
 
Hal pertama adalah mengenai harga yang belum terjangkau seperti yang ditawarkan oleh segmen low multi purpose vehicle (LMPV) atau low cost green car (LCGC) yang menjadi segmen terlaris di negeri ini.
 
"Satu mengenai harga, jadi masyarakat masih berharap ada insentif, dan dari insentif khususnya di fiskal, dan yang akan menjadi bonus tentu non fiskal juga (pembebasan ganjil genap, tarif parkir)," jelas Coki.
 
Kedua adalah soal keamanan baterai yang digunakan oleh mobil listrik. Masih banyak konsumen yang belum mengetahui bagaimana keamanan yang digunakan di mobil listrik di keadaan guncangan, banjir, dan berbagai kondisi jalan lainnya. 
 
Ketiga adalah range society dimana masih mencemaskan soal jarak tempuh mobil listrik (khususnya PHEV dan full listrik). Sehingga masyarakat masih khawatir membeli mobil listrik, dan keberadaan SPLU belum sebanyak SPBU sekarang ini.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ERA)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan