Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) sukses meraih podium di Shell Eco-marathon Asia-Pacific and the Middle East 2025. Autochem Industry
Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) sukses meraih podium di Shell Eco-marathon Asia-Pacific and the Middle East 2025. Autochem Industry

Mahasiswa Indonesia Raih Prestasi Di Lomba Kendaraan Hemat Energi

Ekawan Raharja • 19 Februari 2025 09:42
Qatar: Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) sukses meraih podium di Shell Eco-marathon Asia-Pacific and the Middle East 2025 di Lusail International Circuit Doha, Qatar, pada 8-12 Februari 2025. Perjuangan mereka terbayar dengan baik setelah mendapatkan dukungan dari berbagai pihak.
 
Tim Supermileage Vehicle (SMV) Universitas Indonesia (UI) mengirimkan 2 tim, yakni Nakoela dan Arjuna, yang keduanya berhasil membawa prestasi membanggakan. Tim Nakoela meraih Juara 1 untuk Kategori Prototype Hydrogen Vehicle, sedangkan Tim Arjuna memperoleh Juara 4 untuk Kategori Urban Battery Electric.
 
Rektor UI, Heri Hermansyah, menyebut prestasi yang diraih oleh SMV UI membuktikan mahasiswa UI tidak hanya unggul di bidang akademis, tetapi juga non-akademis. 

“Prestasi yang diraih SMV UI ini bukanlah yang pertama. Tahun lalu, di ajang yang sama, Tim Nakoela dan Arjuna juga mengukir prestasi dengan berada di peringkat atas. UI bangga dengan raihan di tingkat internasional ini, semoga kemenangan SMV UI dapat menghidupkan semangat mahasiswa lain untuk turut melahirkan inovasi yang impactful bagi negeri,” ujar Heri melalui situs resminya.
 
Baca Juga:
Perjalanan Panjang dan Masa Depan Elektrifikasi Honda

 
Dalam kompetisi tersebut, SMV UI mengeksplorasi setiap aspek desain dan teknologi dengan menggunakan keterampilan Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika (STEM) untuk membangun mobil ultra-efisien dan membawanya ke lintasan balap dalam kompetisi. Berkat inovasinya, SMV UI berhasil unggul dari 750 partisipan yang tergabung dalam 61 tim yang berasal dari 16 negara di Asia- Pasifik dan Timur Tengah.
 
General Manager SMV UI, Abdullah Iman, menyebut prestasi yang diraih kedua tim dicapai bukan tanpa tantangan. Selama persiapan untuk kompetisi ini, ada dua hal yang menjadi tantangan utama mereka, yakni technical dan non-technical.
 
“Technical-nya, tahun 2025 ini adalah tahun pertama bagi Nakoela Hydrogen Series. Sangat menantang karena untuk pertama kalinya kita harus men-develop mobil yang sudah sekitar 1–1,5 tahun kita buat. Kalau untuk non-technical, yang terbesar adalah shipping karena biayanya besar dan kita bingung saat itu mau menggunakan moda pengiriman apa,” ujar Imam.

Autochem Industry Ucapkan Selamat

PT Autochem Industry (AI), sebagai sponsor kedua tim mahasiswa Indonesia, mengucapkan selamat atas kesuksesan meraih juara pertama dan juara ketiga pada dua kategori lomba yang diikuti. 
 
"Prestasi yang mereka perjuangkan merupakan kebanggaan bagi bangsa Indonesia dan hadiah ulang tahun terindah bagi Autochem Industry yang telah mendukung mobilitas masyarakat dengan menyediakan ragam cairan kendaraan yang berkualitas dan terpercaya selama 40 tahun,” jelas Direktur Utama PT AI, Henry Sada.
 
Baca Juga:
United RX6000 Pamer Kemampuan Dual-Purpose Berbasis BEV

 
PT AI mendukung partisipasi Garuda UNY Eco Team dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) yang berkompetisi di kategori Urban Concept – Battery Electric. Tim lain yang didukung adalah UI Supermileage Vehicle Team dari Universitas Indonesia (UI) yang menurunkan dua kendaraan ramah lingkungan, yakni Nakoela yang berlaga di kategori Prototype – Hydrogen Fuel Cell dan Arjuna yang mengikuti kategori Urban Concept – Battery Electric.
 
Peran Autochem Industry, melalui Prestone, memberikan berbagai bentuk dukungan penting khususnya mentoring, seperti edukasi teknis, strategi dan taktik lomba, serta menyediakan produk berkualitas yang digunakan oleh kendaraan tim, dan koneksi ke industri otomotif sebagai pendukung lainnya. Track record panjang AI di dunia otomotif Tanah Air merupakan aset penting.
 
Prestone dan Master melakukan riset yang mendalam supaya produk cairannya dapat memenuhi kebutuhan pelanggan, dan beradaptasi dengan lingkungan berkendara negara tropis yang ekstrem. Keikutsertaan Prestone dan Master dalam dunia motorsport lokal, merupakan advantage bagi tim karena kualitasnya sudah teruji langsung di ajang balap yang tidak kenal kompromi. 
 
Kolaborasi ini menjadi bagian dari upaya bersama untuk mendorong inovasi teknologi kendaraan masa depan yang bebas emisi dan eco-friendly. Para mahasiswa turut memiliki kesempatan dalam mengimplementasikan semua ilmu yang didapatkan di kampus. Sinergi semua pihak sanggup menghasilkan mobil balap yang begitu efisien dengan target menekan konsumsi listrik di titik terendahnya.
 
”Dukungan dari Prestone menjadi dorongan besar bagi kedua tim dalam mengembangkan kendaraan masa depan yang andal dan efisien. Selain itu, Autochem Industry memiliki lini produk radiator coolant lewat brand Master yang juga diakui kualitasnya. Kolaborasi ini menunjukkan komitmen AI bersama dunia pendidikan nasional dalam mendukung pengembangan teknologi otomotif yang ramah lingkungan dan mencapai tujuan Net Zero Emission 2060 Pemerintah Indonesia,” kata Direktur Operasional PT Autochem Industry, Robby Hartono.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan