Jakarta: Masyarakat tentu mengetahui bagaimana cara mengisi bensin di pom bensin. Tetapi sudah tahukan Anda bagaimana tata cara mengisi daya baterai mobil listrik di stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU).
Tim medcom.id mencoba berkunjung ke SPKLU di SPBU Pertamina Fatmawati, Jakarta Selatan, pada Minggu pagi (22-8-2021). Di kesempatan kali ini, tim Medcom.id membawa Nissan Leaf yang merupakan mobil yang 100 persen ditenagai oleh listrik.
Sebelum datang ke SPKLU, pemilik mobil sebaiknya mengetahui lokasi soket di mobil. Hal ini berpengaruh terhadap posisi mobil ketika melakukan pengecasan karena kabel charger yang dimiliki SPKLU cukup pendek.
Leaf yang digunakan kali ini memiliki soket berada di atas grill, sehingga posisi mobil menghadap charger. Berbeda misalkan dengan mobil BYD e6 atau Lexus UX300e yang memiliki soket di belakang, sehingga posisinya harus membelakangi charger.
Setelah mobil terparkir, maka petugas akan mendatangi dan meminta biodata kehadiran pengendara sembari menanyakan charger mana yang akan digunakan. Di SPKLU Pertamina Fatmawati ini tersedia charger untuk arus AC dengan soket Type 2, sedangkan untuk arus DC tersedia charger untuk soket Chademo atau CCS.
Nah, kembali pengemudi atau pemilik mobil harus mengetahui charger mana yang cocok untuk soket di mobil. Berhubung menggunakan Leaf, maka tim Medcom.id menggunakan fast charging dengan arus DC untuk soket Chademo.
Pengemudi bisa mengetahui baterai sedang di cas melalui lambang colokan listrik warna hijau di cluster meter yang ada di depan pengemudi. Secara keseluruhan sejak pertama kali dilayani petugas, dengan baterai tersisa sekitar 30 persen hingga 99 persen, membutuhkan waktu sekitar 50-60 menit.
Setelah baterai usai di cas, maka petugas akan mencabut kabel dan mengumumkan kWh yang digunakan. Nantinya kWh ini akan dikonversi ke dalam rupiah, dan nilai tersebut yang akan dibayarkan.
Kebetulan di saat tim medcom.id melakukan pengecasan, Pertamina masih menggratiskan biaya SPKLU. Sehingga kami tidak membayar sama sekali dan bisa melanjutkan perjalanan dengan baterai yang sudah terisi.
Jakarta: Masyarakat tentu mengetahui bagaimana cara mengisi bensin di pom bensin. Tetapi sudah tahukan Anda bagaimana tata cara mengisi daya baterai mobil listrik di stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU).
Tim medcom.id mencoba berkunjung ke SPKLU di SPBU Pertamina Fatmawati, Jakarta Selatan, pada Minggu pagi (22-8-2021). Di kesempatan kali ini, tim Medcom.id membawa Nissan Leaf yang merupakan mobil yang 100 persen ditenagai oleh listrik.
Sebelum datang ke SPKLU, pemilik mobil sebaiknya mengetahui lokasi soket di mobil. Hal ini berpengaruh terhadap posisi mobil ketika melakukan pengecasan karena kabel charger yang dimiliki SPKLU cukup pendek.
Leaf yang digunakan kali ini memiliki soket berada di atas grill, sehingga posisi mobil menghadap charger. Berbeda misalkan dengan mobil BYD e6 atau Lexus UX300e yang memiliki soket di belakang, sehingga posisinya harus membelakangi charger.
Setelah mobil terparkir, maka petugas akan mendatangi dan meminta biodata kehadiran pengendara sembari menanyakan charger mana yang akan digunakan. Di SPKLU Pertamina Fatmawati ini tersedia charger untuk arus AC dengan soket Type 2, sedangkan untuk arus DC tersedia charger untuk soket Chademo atau CCS.