Bayar Pajak Kendaraan di Jabar Bisa Dicicil, Begini Caranya

Bandung: Pemerintah Provinsi Jawa Barat memperkenalkan skema baru pembayaran pajak kendaraan bermotor. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menjelaskan skema cicilan ini berlaku untuk kendaraan roda dua dan roda empat dan dapat dilakukan melalui aplikasi T-Samsat.   Program ini merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Bank BJB. "Selain Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), skema cicilan ini juga berlaku untuk pembayaran Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ)," ujar Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jawa Barat Asep Supriatna. Ada sejumlah ketentuan yang perlu dipenuhi oleh pemohon yang ingin memanfaatkan skema cicilan untuk pembayaran pajak kendaraan. Beberapa di antaranya yaitu memiliki rekening tabungan dan kartu ATM Bank BJB, menggunakan aplikasi BJB DIGI, serta memastikan tidak memiliki tunggakan pajak kendaraan sebelumnya. Baca juga: Kiosk Samsat Jabar Tersebar di Banyak Lokasi, Ini Rinciannya Kehadiran layanan T-Samsat membuat proses pembayaran pajak menjadi jauh lebih mudah dan efisien karena sistemnya telah terintegrasi langsung dengan Samsat Jawa Barat. "Melalui T-Samsat, proses pembayaran pajak menjadi lebih praktis dan efisien karena sistem ini telah terhubung langsung dengan Samsat Jawa Barat," lanjut Asep. Menariknya, pembayaran pajak melalui T-Samsat tidak dikenakan biaya tambahan apa pun, baik berupa biaya administrasi maupun denda keterlambatan. Selain itu, wajib pajak juga mendapatkan keleluasaan untuk menentukan tanggal pembayaran cicilan sesuai dengan kemampuan finansial masing-masing.   Cara bayar pajak kendaraan bermotor melalui T-Samsat: 1. Masuk ke aplikasi BJB DIGI   2. Pilih opsi registrasi T-Samsat di menu Administrasi   3. Tentukan jenis registrasi serta jenis kendaraan   4. Masukkan nomor polisi kendaraan  5. Bukti Registrasi BJB T-Samsat akan diterima melalui inbox aplikasi BJB Mobile.