Jakarta: Peluncuran Suzuki S-Presso di pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022 merupakan bagian dari strategi awal Suzuki terkait produk baru akan dirilis beberapa tahun ke depan.
"Peluncuran S-Presso ini masuk dalam grand strategy kita yaitu kendaraan SUV. Dalam rangka itu S-Presso sebagai step awal untuk SUV segmen yang akan kita lempar ke market 2022 sampai 2025," kata Head of Brand Development & Marketing Research 4W Suzuki Indomobil Sales (SIS), Harold Donnel beberapa waktu lalu.
Tak hanya itu, Harold membocorkan bahwa setidaknya Suzuki Indonesia bakal merilis sebanyak 7 SUV baru pada periode tersebut.
"Jadi sampai dengan 2025 mendatang, kami akan mendatangkan setidaknya tujuh produk baru dan semuanya bernuansa SUV," lanjutnya.
"Selain itu, market SUV secara global juga naik, sehingga itu juga menjadi alasan Suzuki masuk dalam strategi seperti itu (SUV)," beber Harold.
S-Presso sendiri memang lebih cocok disebut city car, namun kendaraan mungil tersebut dirancang dengan DNA SUV yang diklaim cocok untuk konsumen Indonesia.
Target penjualan S-Presso
Sementara itu, Suzuki Indonesia cukup optimis dengan S-Presso. Jenama berlogo S tersebut menargetkan S-Presso bisa terjual sebanyak 2.300 unit hingga akhir tahun 2022.
"Target kita untuk S-Presso ini sebanyak 2.300 unit yang terjual di Indonesia hingga akhir tahun nanti," ungkap Harold.
Suzuki S-Presso menyasar segmen city car dan LCGC. Mobil ini disokong mesin berkode K10B, DOHC, dengan kapasitas 998 cc 3-silinder, 12 katup dengan tenaga maksimum 67 tk pada 5.500 rpm dan torsinya 90 Nm pada 3.500 rpm.
Soal harga, Suzuki S-Presso MT, dijual dengan harga Rp 155 juta (OTR Jakarta). Sementara untuk S-Presso AGS, dibanderol Rp 164 juta (OTR Jakarta).
S-Presso sendiri memang lebih cocok disebut city car, namun kendaraan mungil tersebut dirancang dengan DNA SUV yang diklaim cocok untuk konsumen Indonesia.
Target penjualan S-Presso
Sementara itu, Suzuki Indonesia cukup optimis dengan S-Presso. Jenama berlogo S tersebut menargetkan S-Presso bisa terjual sebanyak 2.300 unit hingga akhir tahun 2022.
"Target kita untuk S-Presso ini sebanyak 2.300 unit yang terjual di Indonesia hingga akhir tahun nanti," ungkap Harold.
Suzuki S-Presso menyasar segmen city car dan LCGC. Mobil ini disokong mesin berkode K10B, DOHC, dengan kapasitas 998 cc 3-silinder, 12 katup dengan tenaga maksimum 67 tk pada 5.500 rpm dan torsinya 90 Nm pada 3.500 rpm.
Soal harga, Suzuki S-Presso MT, dijual dengan harga Rp 155 juta (OTR Jakarta). Sementara untuk S-Presso AGS, dibanderol Rp 164 juta (OTR Jakarta).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)