Jakarta: Produk-produk buatan anak bangsa terus mendapatkan penerimaan yang positif dari pasar global. Bahkan pelumas buatan Indonesia sukses menembus pasar internasional dan dipasarkan di sejumlah negara.
Pertamina Lubricants menyebutkan untuk produk Fastron sudah eksis dan dipasarkan di 14 negara di benua Asia, Afrika, dan Australia. Perusahaan pelat merah tersebut juga telah memiliki distributor pelumas di 12 negara di Asia, 2 distributor Afrika yakni di Afrika Selatan dan Nigeria, serta 1 distributor dan 2 sub-distributor di Australia.
Direktur Utama Pertamina Lubricants, Ageng Giriyono, menyebutkan ekspansi ke pasar luar negeri sudah dimulai sejak 7 tahun silam. Tepatnya di tahun 2021 di mana mereka secara resmi mengakuisisi salah satu produsen pelumas di Bangkok, Thailand. Sejak itu, perusahaan di Thailand ini menjadi ujung tombak perusahaan untuk mengembangkan pasar dan memperluas cakupan pemasaran di pasar Asia dan Indochina pada khususnya.
“Akuisisi ini merupakan milestone Pertamina Lubricants menuju world class lubricants company dengan memperkuat posisi di pasar regional, terutama negara-negara berkembang yang berpotensi besar seperti Vietnam, Kamboja, Myanmar, dan Laos, serta tentunya Thailand. Ekspansi berlanjut, dan pada tahun 2018 secara resmi memiliki Representative Office Australia yang berlokasi di Sydney sebagai komitmen kami melayani konsumen di benua kangguru tersebut,” jelas Ageng melalui keterangan resminya,
Tidak berhenti disitu, Fastron kemudian dipercaya bagi pabrikan mobil internasional, sejak tahun 2020 hingga sekarang, menjadi technical partner Lamborghini dalam ajang balap GT3 dan Super Trofeo Championship. Prestasi ini memperkuat eksistensi dan kualitas pelumas dalam negeri yang dapat diandalkan dalam kancah olahraga balap internasional.
“Sebagai technical partner, kami menyediakan Fastron Platinum Racing bagi tim Lamborghini Squadra Corse. Sekali lagi ini membuktikan bahwa kami siap dan mampu memproduksi berbagai varian pelumas berkualitas untuk penggunaan sehari-hari maupun untuk diformulasi khusus bagi pasar olahraga balap,” lanjut Ageng.
Ageng optimis dan terus berkomitmen melakukan pengembangan bagi dari segi ekspansi bisnis, serta dari segi pengembangan kualitas pelumas. “Kami akan terus menguatkan pertumbuhan bisnis pelumas baik di dalam maupun luar negeri, ini sejalan dari Program Go Retail dan Go Expansion pada Sub Holding Commercial & Trading sebagai induk perusahaan,” pungkas Ageng.
Jakarta: Produk-produk buatan anak bangsa terus mendapatkan penerimaan yang positif dari pasar global. Bahkan pelumas buatan Indonesia sukses menembus pasar internasional dan dipasarkan di sejumlah negara.
Pertamina Lubricants menyebutkan untuk produk Fastron sudah eksis dan dipasarkan di 14 negara di benua Asia, Afrika, dan Australia. Perusahaan pelat merah tersebut juga telah memiliki distributor pelumas di 12 negara di Asia, 2 distributor Afrika yakni di Afrika Selatan dan Nigeria, serta 1 distributor dan 2 sub-distributor di Australia.
Direktur Utama Pertamina Lubricants, Ageng Giriyono, menyebutkan ekspansi ke pasar luar negeri sudah dimulai sejak 7 tahun silam. Tepatnya di tahun 2021 di mana mereka secara resmi mengakuisisi salah satu produsen pelumas di Bangkok, Thailand. Sejak itu, perusahaan di Thailand ini menjadi ujung tombak perusahaan untuk mengembangkan pasar dan memperluas cakupan pemasaran di pasar Asia dan Indochina pada khususnya.
“Akuisisi ini merupakan milestone Pertamina Lubricants menuju world class lubricants company dengan memperkuat posisi di pasar regional, terutama negara-negara berkembang yang berpotensi besar seperti Vietnam, Kamboja, Myanmar, dan Laos, serta tentunya Thailand. Ekspansi berlanjut, dan pada tahun 2018 secara resmi memiliki Representative Office Australia yang berlokasi di Sydney sebagai komitmen kami melayani konsumen di benua kangguru tersebut,” jelas Ageng melalui keterangan resminya,
Tidak berhenti disitu, Fastron kemudian dipercaya bagi pabrikan mobil internasional, sejak tahun 2020 hingga sekarang, menjadi technical partner Lamborghini dalam ajang balap GT3 dan Super Trofeo Championship. Prestasi ini memperkuat eksistensi dan kualitas pelumas dalam negeri yang dapat diandalkan dalam kancah olahraga balap internasional.