Arista Group Maksimalkan Investasi di Dealer BYD

Bekasi: BYD sejauh ini sudah memiliki 24 dealer yang tersebar di kota-kota besar di Indonesia. Dari keseluruhan dealer tersebut, Arista Group menaruh investasi besar dengan membangun 17 dealer di berbagai daerah. Chairman Arista Group, Hartono Sohor, menyebutkan perusahaannya menaruh investasi paling besar untuk merek BYD. Selain merek asal China ini, Arista Group juga memiliki dealer untuk mobil merek Hyundai, Neta, Mitsubishi, Wuling Motors, dan sejumlah kendaraan lainnya. "Investasi kami yang paling besar di BYD ini. Grand opening pertama pada Februari lalu di BSD untuk membuka 8 cabang secara serentak. Kali ini grand opening yang kedua untuk membuka 9 cabang," tegas Hartono Sohor pada Senin (7-10-2024) di Bekasi. Ada 9 dealer baru Arista Group yang diresmikan, terdapat di Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, DI Yogyakarta, Jawa Timur, dan Riau. Sedangkan seremonial untuk peresmian ke-9 dealer ini dilakukan  di dealer BYD Arista Summarecon Bekasi Jl Bulevar Utara Ahmad Yani KB/008 No.55, RT.005/RW.003, Marga Mulya, Kecamatan Bekasi Utara.   "Hari ini (senin, 7-10-2024) menandakan BYD telah membuka total 24 cabang di 13 kota, dari total target 50 cabang di akhir tahun," ucap Head of Marketing PR & Government Relation PT BYD Motor Indonesia, Luther Panjaitan. President Director BYD Arista, Ali Hanafiah, juga menyebutkan perusahaannya memiliki komitmen serius dalam mengembangkan pasar mobil listrik di Indonesia. Demi memikat calon konsumen, Arista membangun jaringan dealer di lokasi strategis pada tiap kota yang mereka pilih. "Posisi cabang kita ada di lokasi strategis dan dekat dengan segmen market konsumen. Dealernya ada di lokasi prime dan terbaik di masing-masing kota, sehingga bisa compete dengan merek-merek lain," tegas Ali di kesempatan yang sama. Dia berharap dengan semakin banyak dealer yang dibangun maka bisa mendapatkan kepercayaan dari masyarakat. Selain itu, keraguan masyarakat juga semakin berkurang dengan berkembangnya infrastruktur penunjang mobil listrik. "Sekarang kita buka sembilan cabang, kenapa kami begitu percaya dengan BYD? Dalam mengelola bisnis otomotif, jaringan itu penting. Dealer lain masih wait and see, keberadaan network ini menambah kepercayaan konsumen utk beli BYD," tutur Ali.