Jakarta: Seluruh kendaraan bermesin diesel yang dipasarkan di Indonesia harus menyesuaikan dengan standar emisi gas buang Euro 4 per April 2022. Oleh sebab itu, Mitsubishi Fuso sebagai salah satu produsen kendaraan bermotor di Indonesia sudah mempersiapkan diri demi menghadapi regulasi baru ini.
2 strategi yang dipersiapkan merek asal Jepang ini adalah dari penyesuaian di sektor produk dan pelayanan. Executive Vice President of Sales & Marketing Division PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors, Duljatmono, menyebutkan akan mempersiapkan kendaraan yang sesuai dengan standar Euro 4.
“Kita ingin optimalisasi ini memberikan layanan terbaik akan kebutuhan kendaraan dari sisi varian di berbagai sektor. Kita optimalkan sesuai kebutuhan customer, total akan ada 29 varian di 2022,” ucap melalui jumpa pers virtual.
Perbaikan standar emisi gas buang ini dilakukan dengan cara pemanfaatan teknologi common rail, pengaturan ECU, hingga pemanfaatan Exhaust Gas Recirculation (EGR).
Tidak hanya sekadar emisi gas buang yang diperbaiki, peningkatan kemampuan truk juga akan dilakukan. Sebagai contoh GVW yang meningkat, rear overhang yang lebih panjang, roda yang kini menggunakan model 10 baut, dan final gear ratio yang ditingkatkan. Soal keamanan ditingkatkan dengan menyematkan full air brake system dan anti lock brake system pada model Mitsubishi Fuso Fighter.
Layanan yang Didukung Teknologi Terkini
Aspek pelayanan juga ditingkatkan dengan pemanfaatan teknologi yang tidak kalah canggih. Dealer-dealer resmi akan mendapatkan dukungan perangkat canggih untuk memastikan perawatan serta perbaikan truk bisa dilakukan secara efisien dan tepat.
“Dealer dilengkapi dengan high tech equipment untuk memberikan layanan terbaik dalam maintenance dan repair. Kita punya Fuso connect sebagai diagnostic tools dan mekanik sudah dilatih untuk mengerti semua masalah di lapangan,” ucap Momon.
Selain itu, mereka juga akan menambah Mobile Workshop Service (MWS) untuk melakukan menjangkau konsumen di daerah-daerah offroad. Selain itu, perusahaan akan membangun jaringan 2S yang siap menyajikan servis dan suku cadang bagi konsumen. Terakhir, depo suku cadang juga akan ditambah agar konsumen semakin mudah mendapatkan komponen yang dibutuhkan.
“Jadi di daerah yang susah dijangkau dealer, kita bangun itu (fleet workshop) supaya repair dan maintenance bisa lebih cepat dan tidak mengganggu bisnis. Mekanik dan sopir fleet juga training supaya punya level skill yang sama,” ucapnya.
Jakarta: Seluruh kendaraan bermesin diesel yang dipasarkan di Indonesia harus menyesuaikan dengan standar emisi gas buang Euro 4 per April 2022. Oleh sebab itu, Mitsubishi Fuso sebagai salah satu produsen kendaraan bermotor di Indonesia sudah mempersiapkan diri demi menghadapi regulasi baru ini.
2 strategi yang dipersiapkan merek asal Jepang ini adalah dari penyesuaian di sektor produk dan pelayanan. Executive Vice President of Sales & Marketing Division PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors, Duljatmono, menyebutkan akan mempersiapkan kendaraan yang sesuai dengan standar Euro 4.
“Kita ingin optimalisasi ini memberikan layanan terbaik akan kebutuhan kendaraan dari sisi varian di berbagai sektor. Kita optimalkan sesuai kebutuhan customer, total akan ada 29 varian di 2022,” ucap melalui jumpa pers virtual.
Perbaikan standar emisi gas buang ini dilakukan dengan cara pemanfaatan teknologi common rail, pengaturan ECU, hingga pemanfaatan Exhaust Gas Recirculation (EGR).
Tidak hanya sekadar emisi gas buang yang diperbaiki, peningkatan kemampuan truk juga akan dilakukan. Sebagai contoh GVW yang meningkat, rear overhang yang lebih panjang, roda yang kini menggunakan model 10 baut, dan final gear ratio yang ditingkatkan. Soal keamanan ditingkatkan dengan menyematkan full air brake system dan anti lock brake system pada model Mitsubishi Fuso Fighter.