Posisi baterai untuk mobil listrik di sasis e-GMP. Hyundai
Posisi baterai untuk mobil listrik di sasis e-GMP. Hyundai

Pabrik Baterai Kendaraan Listrik di Indonesia Sampai 10 GWh

Ekawan Raharja • 20 Maret 2024 12:20

Jakarta: Indonesia dalam waktu dekat ini akan memiliki pabrik baterai untuk kendaraan listrik. Nantinya kapasitas pabrik tersebut mencapai 10 Giga Watt (GWh).
 
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal RI (BKPM), Bahlil Lahadalia, menyebutkan pabrik tersebut merupakan milik Hyundai LG Indonesia (HLI) Green Power yang ada di Karawang Jawa Barat. Nantinya pabrik tersebut akan mulai beroperasi pada April 2024.
 
"Ekosistem baterai mobil listrik, untuk pabrik 10 GW pertama akan diresmikan sekitar April 2024, sudah produksi," kata Bahlil melalui konferensi pers bertajuk Prospek Investasi Indonesia Pasca Pemilu 2024 yang disiarkan secara online.

Kemudian pembangunan pabrik tersebut masih terus berjalan, dan memasuki fase kedua. "Sekarang kita sudah masuk untuk pengembangan pabrik 20 GWh (tahap kedua)," lanjut Bahlil.
 
 

Baca Juga:
Usir Kantuk Saat Berkendara Motor di Bulan Ramadan

 

Investasi Pabrik Baterai Sampai USD1,1 Miliar

Diketahui, melalui keterangan resmi yang pernah disampaikan pihak HLI Green Power, Hyundai dan LG menginvestasikan dana senilai USD1,1 miliar ke dalam joint venture untuk membangun pabrik sel baterai di Karawang, Indonesia. Masing-masing akan berhak atas 50 persen kepemilikan saham di joint venture ini.
 
Menurut keterangan resmi, kedua perusahaan telah mempertimbangkan berbagai faktor dalam proses pemilihan lokasi terbaik untuk pembangunan fasilitas produksi sel baterai di Karawang Jawa Barat.
 
Indonesia adalah salah satu produsen nikel terbesar di dunia, yang merupakan bahan baku utama untuk baterai kendaraan listrik. Pemerintah Indonesia juga telah secara proaktif membina ekosistem dan infrastruktur industri mobil listrik, sehingga Indonesia dapat memainkan peran penting dalam kompetisi mobil listrik global.
 
Hal pendukung lain adalah lokasi Karawang yang cukup dekat dengan Jakarta sebagai ibukota Indonesia. Selain itu, Karawang telah memiliki jaringan transportasi yang lengkap termasuk bandar udara, pelabuhan, dan jalan bebas hambatan. Sehingga karawang telah berhasil menarik minat dari berbagai industri berskala besar untuk membangun fasilitas di area tersebut seperti otomotif, elektronik, logistik, konstruksi material dan lainnya. 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan